Bisa Dicap Pengkhianat Napoli, Jorginho Peringatkan Sarri Tak ke Juve

KOMPAS.com - Gelandang Chelsea, Jorginho memperingatkan pelatihnya, Maurizio Sarri agar tak menerima pinangan Juventus.

Jorginho dan Sarri datang ke Chelsea di saat yang bersamaan pada pertengahan 2018. Keduanya pindah dari Napoli, rival Juve di Serie A.

Atas dasar itu, Jorginho menilai Sarri bisa dicap pengkhianat di Napoli jika pada akhirnya bersedia ke Juventus.

Sarri memang jadi kandidat kuat pelatih baru Juventus setelah kepergian Massimiliano Allegri.

Baca juga: Sarri dan Juventus Dikabarkan Capai Kesepakatan

"Para penggemar Napoli masih mengenangnya di hati mereka, jadi normal jika mereka bisa marah. Mereka bisa menganggapnya sebagai pengkhianatan, mereka seperti itu. Kita akan lihat apa yang terjadi," kata Jorginho.

39 - Maurizio Sarri won 39 matches in all competitions for Chelsea this season - the only manager to ever win more in his first season in charge of Chelsea was José Mourinho in the 2004-05 (42 wins). Special. pic.twitter.com/7ptpNog0RC

— OptaJoe (@OptaJoe) 29 Mei 2019

Meski sempat mendapat kritikan tajam, Sarri banyak dinilai berhasil membawa Chelsea finis dengan prestasi yang cukup baik.

Selain menjuarai Liga Europa, Sarri memimpin The Blues finis di posisi ketiga Liga Premier dan masuk final Piala Liga, sebelum dikalahkan Manchester City lewat adu penalti.

Karena itu, Jorginho berharap Sarri tetap berharap Sarri bertahan di Chelsea.

Baca juga: Diincar Juventus, Rumah Sarri Dipasangi Spanduk oleh Suporter Napoli

"Ini adalah musim pertama yang bagus di Chelsea. Jadi (kepindahan Sarri) akan menyedihkan bagi semua orang," ujar Jorginho.