KOMPAS.com - Pelatih timnas Indonesia, Simon McMenemy, membeberkan alasan memanggil penyerang naturalisasi, Alberto Goncalves, ke dalam skuadnya.
Alberto Goncalves alias Beto merupakan satu dari enam pemain baru yang dipanggil timnas Indonesia untuk dua kali uji coba melawan timnas Yordania dan timnas Vanuatu.
Pemanggilan Beto pun harus mengorbankan tiga nama pemain depan yang mendapatkan panggilan pada kesempatan sebelumnya. Mereka adalah Ilija Spasojevic, Samsul Arif dan Greg Nwokolo.
Baca Juga: Beto Goncalves Terbiasa dengan Formasi Simon McMenemy di Timnas
Tiga nama tersebut menjadi bagian timnas Indonesia saat menang 2-0 dalam laga uji coba di kandang Myanmar pada akhir Maret 2019.
Hanya Dedik Setiawan yang berstatus pemain depan dan dipertahankan Simon McMenemy untuk rencana dua uji coba selanjutnya. Namun, Dedik belum mendapatkan kesempatan bermain melawan Myanmar, sehingga Simon masih penasaran dengan pemain Arema FC itu.
"Kenapa waktu itu saya panggil Spaso, karena saya tahu bagaimana dia bermain," kata Simon kepada wartawan.
"Akan tetapi, saya juga mengenal Dedik. Saya ingin memberikan dia menit bermain," ujarnya menambahkan.
Baca Juga: Simon McMenemy Tidak Akan Usik Skuad Garuda Muda
"Selain Dedik, ada juga Beto. Saya panggil mereka karena saya ingin melihat mereka bermain, itu saja," katanya lagi.
Pelatih asal Skotlandia menambahkan, dua kali uji coba nanti bukan digunakan untuk mencari kemenangan.
"Mungkin masyarakat dan media berpikir bahwa persiapan ini untuk mengalahkan Yordania dan Vanuatu," tutur eks pelatih Bhayangkara FC.
"Tetapi kenyataannya tidak. Ini tujuannya adalah kualifikasi Piala Dunia (2022) nanti," ucapnya. (Muhammad Robbani)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.