LONDON, KOMPAS.com - Manchester City menjadi juara Piala FA 2018-2019, Sabtu (18/5/2019).
Laga final Piala FA antara Man City vs Watford di Stadion Wembley berjalan berat sebelah.
The Citizens - julukan Manchester City - berhasil menang telak 6-0 atas Watford.
Enam gol kemenangan Man City dicetak oleh David Silva (26'), hat-trick Raheem Sterling (38', 81', 87'), Kevin De Bruyne (61'), dan Gabriel Jesus (68').
Baca juga: Final Piala FA, Man City Siap Bikin Rekor Baru di Liga Inggris
Dikutip BolaSport.com dari situs resmi Piala FA, Manchester City memang tampil sangat mendominasi.
Pada laga Man City vs Watford, juara Liga Inggris itu memimpin penguasaan bola dengan 57,1 persen.
Dari segi peluang, Man City memiliki 12 dengan empat di antaranya mengarah tepat sasaran. Adapun Watford hanya punya empat kesempatan dengan satu tendangan titis.
Baca juga: Selama Pep di Man City, Liverpool Takkan Bisa Juara
Pasukan Pep Guardiola membuka keunggulan pada menit ke-26. Memanfaatkan operan kepala Raheem Sterling, David Silva melepas tendangan voli kaki kiri dari dalam kotak penalti.
Man City menambah gol pada menit ke-38. Umpan silang Bernardo Silva, dilanjutkan Gabriel Jesus dengan sontekan kaki kiri.
Sebelum melewati garis gawang, Raheem Sterling menyambar si kulit bulat untuk memastikan gol untuk Man City. Skor 2-0 untuk Manchester City bertahan sampai turun minum.
Gempuran Manchester City semakin gencar pada babak kedua. Gol ketiga mereka lahir pada menit ke-61.
Baca juga: Jadi Pelapis Aguero, Gabriel Jesus Tetap Bahagia di Manchester City
Menerima umpan Gabriel Jesus, Kevin De Bruyne lantas menggocek kiper Watford, Heurelho Gomes, sebelum mencetak gol.
Tujuh menit berselang, skor berubah menjadi menjadi 4-0. Kali ini, umpan De Bruyne diselesaikan Gabriel Jesus lewat tendangan datar.
Skor berubah menjadi 5-0 pada menit ke-81. Memanfaatkan umpan silang Bernardo Silva, Sterling dengan mudah mencocor bola di mulut gawang Watford.
Baca juga: Sterling Terpilih Jadi Pemain Terbaik Musim 2018-2019 Versi FWA
Sterling menyempurnakan hat-trick-nya pada menit ke-87. Dia memaksimalkan bola muntah dari tendangan pertamanya yang ditepis Heurelho Gomes dan membentur tiang dengan menyontek si kulit bulat.