Real Madrid Menangi Perburuan Luka Jovic

KOMPAS.com - Lini depan raksasa La Liga Spanyol, Real Madrid, bakal bertambah tajam di musim 2019-2020.

Klub pemilik 13 trofi Liga Champion tersebut dikabarkan telah mengamankan tanda tangan penyerang Eintracht Frankfurt, Luka Jovic.

Luka Jovic merupakan salah satu pemain muda yang bersinar pada musim ini.

Baca juga: Real Madrid Siap Tebus Luka Jovic dari Frankfurt

Baru berusia 21 tahun, tetapi Luka Jovic memiliki peran besar mengantarkan Eintracht Frankfurt hingga babak semifinal Liga Europa musim ini.

Produktivitasnya pun tak main-main.

Penyerang asal Serbia ini telah membukukan 27 gol plus tujuh assist dari 47 penampilannya bersama Die Adler – julukan Eintracht Frankfurt – di seluruh kompetisi.

Maka tidak mengherankan jika Jovic menjadi salah satu pemain yang paling diburu tanda tangannya menjelang jendela transfer musim panas dibuka.

Klub-klub top Eropa macam Manchester City, Barcelona, hingga Real Madrid dikabarkan jatuh hati kepada mantan pemain Benfica ini.

Namun, menurut berita yang dilansir dari Sky Sports, Jumat (17/5/2019), Real Madrid menjadi klub yang memenangi perburuan tanda tangan Jovic.

Jovic akan berlabuh di Santiago Bernabeu setelah Madrid menebus klausul pelepasan sebesar 60 juta euro (sekitar Rp 970 miliar) dengan kesepakan kontrak lima tahun.

Bersama Madrid, Jovic akan menerima gaji yang fantastis, yakni sebesar 10 juta euro (sekitar Rp 161 miliar) per musim.

Menurut rencana, Madrid bakal memperkenalkan Jovic pada pekan depan atau tepatnya setelah Frankfurt menjalani pertandingan terakhir di Bundesliga Jerman.

Baca juga: Real Madrid Terdepan Dapatkan Tanda Tangan Luka Jovic

Jovic menjadi pemain kedua yang berhasil didatangkan Madrid. Sebelumnya, Los Blancos – julukan Real Madrid – telah mendapatkan bek FC Porto, Eder Militao.

Di sisi lain, transfer Jovic ke Madrid juga menguntungkan mantan klub Jovic, Benfica.

Klub asal Portugal itu akan menerima 12 juta euro (sekitar Rp 12 miliar), sebagai bagian dari kesepakatan kontrak saat mereka menjualnya ke Frankfurt.