JAKARTA, KOMPAS.com - Perhelatan ajang balap di sirkuit jalan raya kini tengah menjadi tren di kota-kota besar dunia.
Yang paling terbaru, Ibu Kota Vietnam, Hanoi memastikan diri akan menjadi tuan rumah seri balap Formula 1 pada 2020 mendatang.
Tak perlu membangun sirkuit permanen. Vietnam akan menyiapkan lintasan balap di jalan raya distrik Nam Tu Liem, salah satu wilayah di Hanoi yang jaraknya sekitar 20 menit dari pusat kota.
Baca juga: F1 Vietnam, Sirkuit Jalanan Hanoi Janjikan Banyak Aksi Salip Menyalip
Sirkuit Hanoi akan menjadi sirkuit jalan raya kesekian yang mewarnai balapan Formula 1.
Saat ini, tercatat sudah ada tiga sirkuit jalan raya di ajang balap jet darat tersebut. Yang pertama tentu saja sirkuit legendaris Monte Carlo di Monako.
Selanjutnya ada Sirkuit Marina Bay di Singapura, dan kemudian ada Sirkuit Baku, Azerbaijan.
Beberapa tahun silam, Sirkuit Jalan Raya Valencia juga pernah menjadi tuan rumah seri F1 dari 2008-2012.
Selain Hanoi, penyelenggara F1 juga tengah berencana ingin menggelar seri di Ibu Kota China, Beijing.
Saat ini, China sebenarnya sudah memiliki satu seri F1 yang digelar di Sirkuit Shanghai.
Baca juga: Digelar di Jalan Raya, Balap Motor Paling Berbahaya Kembali Digelar
Penyelenggara F1 ingin menggelar seri tambahan di China, namun dihelat di Sirkuit Jalan Raya. Beijing menjadi bidikan karena pernah jadi tuan rumah seri Formula-E pada 2014-2015 silam.
Selain Beijing, kota lainnya yang diincar untuk jadi lokasi balap jalan raya adalah Miami, Amerika Serikat.
Jika rencana tersebut disetujui, maka Miami bisa menjadi kota kedua selain Austin yang menjadi tuan rumah balap F1 di Amerika Serikat.
Seperti Beijing, Miami juga berpengalaman menyelenggarakan Formula E.
Tak sampai di situ, penyelenggara F1 juga mewacanakan ingin menggelar Grand Prix Inggris di jalan raya London. Hal itu bisa saja terjadi jika penyelenggara F1 tak mencapai kesepakatan perpanjangan kontrak dengan pengelola Sirkuit Silverstone, lokasi balap saat ini.
Baca juga: Pemindahan GP Inggris dari Silverstone ke Jalanan London Ditentang
Formula E
Mengusung semangat energi terbarukan yang ramah lingkungan, ajang balap Formula E secara konsisten selalu menggelar balapan di sirkuit jalan raya di tengah kota.
Digelar sejak 2014, ajang balap mobil bertenaga listrik ini sudah singgah di banyak kota dunia, tak terkecuali di negara tetangga Indonesia, Malaysia.
Ibu Kota Pemerintahan Malaysia ini pernah menggelar ajang balap Formula E pada 2014-2015.
Bagaimana dengan Indonesia?
Pebalap nasional, Rio Haryanto pernah ikut di ajang Formula E. Tampilnya Rio membuat Indonesia sempat masuk dalam daftar calon tuan rumah.
Pada 2017 silam, CEO Formula E, Alejandro Agag pernah mengungkapkan keinginan menggelar balapan di Jakarta untuk musim 2018/2019.
"Ya, kami pastinya telah mempertimbangkan Indonesia dan Jakarta akan menjadi destinasi yang hebat untuk Formula E," kata Agag kepada Motorsport.com di Valencia.
Hingga kini, tak diketahui pasti bagaimana kelanjutkan rencana menggelar balap jalan raya Formula E di Jakarta ini.
Baca juga: Sirkuit Mandalika Lombok Jadi Sirkuit Jalanan Pertama di MotoGP
Pada 2009, Indonesia sempat berencana menggelar balap jalan raya di ajang A1. Ketika itu, lokasi yang dipilih adalah di Lippo Village, Karawaci, Tangerang. Namun pada akhirnya rencana tersebut batal.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.