Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tim Liga 3 Siap Bantu Satgas Antimafia Bola soal Kecurangan

Kompas.com - 13/05/2019, 14:20 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Satuan Tugas (Satgas) AntiMafia Bola Polri diminta untuk mendalami kasus dugaan pengaturan skor pada pertandingan final Liga 3 Provinsi antara PSN Ngada versus Perse Ende, pada 9 Agustus 2017 lalu.

Pertandingan yang berakhir dengan skor 1-0 untuk Perse Ende tersebut, disinyalir sengaja dihentikan oleh wasit pada menit ke-59.

“Satgas agar turun tangan mendalami semua yang diduga terlibat,” ungkap Manajer PSN Ngada, Bernard Ferdinad Burah di Jakarta, Sabtu (11/5/2019).

“Kami menduga kericuhan itu sudah dikondisikan sebelumnya, sehingga pada menit ke-59 pertandingan dihentikan saat posisi PSN Ngada tertinggal 0-1,” tambahnya.

Baca juga: Satgas Antimafia Tidak Boleh Pandang Bulu

Seminggu setelah pertandingan tersebut, Ferdinand melaporkan kasus itu ke PSSI.

PSN Ngada mengajukan dua tuntutan dalam laporannya tersebut. Pertama, agar dilakukan pertandingan ulang. Kedua, Perse Ende harus didiskualifikasi karena diduga memalsukan umur tiga pemainnya.

Baca juga: Penyidik Satgas Antimafia Bola Jadi Saksi di Sidang Joko Driyono

Pelatih PSN Ngada, Kletus Marselinus Gabhe mengaku siap kalau sewaktu-waktu dipanggil Satgas untuk membuktikan kecurangan pertandingan antara PSN Ngada melawan Perse Ende.

Marselinus menambahkan, bukan hanya pertandingan final antara PSN Ngada dan Perse Ende yang sudah didesain, bahkan turnamen itu sendiri sudah didesain sedemikian rupa agar tim tuan rumah menjadi juara.

“Saya punya semua bukti-buktinya,” tegasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Liga Indonesia
Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com