KOMPAS.com - Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, membeberkan alasan dirinya tersingkir. Tak sabar menjadi faktor yang membuatnya kalah dari unggulan utama, Chen Yufei (China).
Bertanding dalam laga babak kedua Kejuaraan Asia 2019 di Wuhan Sports Center, China, Kamis (25/4/2019), Gregoria dikalahkan Chen Yufei dengan skor rubber game 21-15, 14-21, 15-21.
Baca juga: Lin Dan Tetap Bergairah Kejar Tiket ke Olimpiade Tokyo 2020
"Lawan terus tahan. Kami adu reli, dia lebih sabar, tidak mudah dimatikan dan meladeni permainan saya," ujar Gregoria yang dikutip dari Badminton Indonesia.
"Sementara itu, saya buru-buru ingin mematikan, ingin menyerang tetapi saya kurang siap dengan pengembalian lawan," ucap dia menjelaskan.
Gregoria terhitung sudah tiga kali melawan Chen Yufei, dengan rincian sekali menang dan dua kalah.
Sebelum Kejuaraan Asia 2019, kedua pemain berjumpa pada Kejuaraan Dunia 2018. Kala itu, Gregoria dikalahkan Chen Yufei dengan skor 17-21, 20-22.
"Tadi saya mainnya lebih siap dari pertemuan sebelumnya, tetapi kesalahan yang dalam pertemuan sebelumnya masih ada," tutur Gregoria.
"Seperti terbawa irama permainan lawan, dia mainnya mengatur. Saya malah diatur oleh dia dan tidak bisa mengontrol keadaan."
Pemain tunggal putri Indonesia lainnya, Choirunnisa, juga tak dapat melanjutkan langkahnya ke babak perempat final Kejuaraan Asia 2019.
Baca juga: Hasil Babak Kedua Kejuaraan Asia 2019, 8 Wakil Indonesia Tersingkir
Choirunnisa dikalahkan Pusarla Venkata Sindhu (India) yang merupakan unggulan keempat turnamen dengan skor 15-21, 19-21.
Adapun Fitriani dan Ruselli Hartawan sudah lebih dulu terhenti pada babak pertama.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.