Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Djanur Sebut Lini Tengah Jadi Faktor Kekalahan Persebaya dari Arema FC

Kompas.com - 13/04/2019, 19:00 WIB
Andi Hartik,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Pelatih Persebaya Surabaya, Djajang Nurdjaman mengungkapkan timnya masih lemah di lini tengah. Hal itu yang disebutnya menjadi salah satu faktor kekalahan Persebaya dari Arema FC di laga final Piala Presiden 2019.

Saat melawan Arema FC di laga final Piala Presiden 2019, Persebaya kalah agregat 2-4 dan hanya menempati posisi runner-up.

"Yang pasti banyak evaluasinya. Lini tengah terutama. Di sana kami agak keropos, itu yang harus kami perbaiki," kata pelatih yang biasa disapa Djanur itu di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jumat (12/4/2019).

Djanur mengatakan, skuad Bajol Ijo gagal membendung serangan Singo Edan karena kalah di lini tengah. Menurutnya, keberadaan Makan Konate untuk Arema FC membuat timnya kesulitan menguasai lini tengah.

Baca juga: 5 Fakta Arema Juara Piala Presiden 2019

"Arema menang di situ (lini tengah). Padahal lini depan mereka sudah dapat kami atasi cuma di lini tengah. Apalagi dengan Makan Konate sangat superior, di Malang dan di Surabaya, menjadi di tengah tidak bisa diimbangi oleh pemain kami," terangnya.

Djanur menjadikan lini tengah sebagai catatan yang harus diperbaiki sebelum kick-off kompetisi Liga-1. Namun, Djanur belum memastikan apakah akan mendatangkan pemain baru di tubuh Persebaya.

"Ini yang jadi pemikiran kami apakah memperbaiki pemain yang ada. Sejauh ini sudah komunikasi dengan manajemen membicarakan itu tapi belum ada keputusan apakah menambah atau memperbaiki yang ada," katanya.

Saat ini, Persebaya memiliki lima gelandang untuk menempati lini tengah. Mereka adalah Abu Rizal Maulana, Misbakus Solikin, Fandi Eko Utomo, Osvaldo Ardiles Haay dan Rendi Irawan Saputra.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Timnas Indonesia
Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com