KOMPAS.com — Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, mengaku para pemainnya kesulitan menjaga Frenkie de Jong saat laga leg pertama perempat final Liga Champions antara Ajax Amsterdam vs Juventus di Johan Cruijff Arena, Rabu (10/4/2019) atau Kamis dini hari WIB.
Sempat unggul 1-0 melalui Cristiano Ronaldo pada menit ke-45, Juventus bermain imbang 1-1 setelah Ajax mencetak gol balasan melalui David Neres pada menit ke-46.
Menurut Allegri, De Jong adalah salah satu sumber kreativitas dari permainan Ajax. Dia mengaku sudah mencoba mematikan gelandang yang musim depan bergabung ke Barcelona itu.
Baca juga: Ajax Vs Juventus, Nyonya Besar Keteteran di Babak Kedua
Además de tenerlo casi todo, Frenkie De Jong también es esto.#FrenkieDeJong
— Nebot (@MrNebot) 10 April 2019
pic.twitter.com/MmD1GIq7YK
"Kami mencoba mengendalikannya dengan (Rodrigo) Bentancur pada awal pertandingan, tetapi ketika dia tahu, dia bergerak lebih dalam, dan para penyerang harus bekerja keras. Dia bermain sangat baik," kata Allegri.
Menurut Allegri, De Jong punya keleluasaan dalam menempatkan posisi. Terkadang, dia berada di sisi kiri lapangan dan terkadang juga di kanan.
"(Frederico) Bernardeschi seharusnya menjaga dan menghentikannya. Namun, dia mengetahuinya dan berjalan ke sisi lain. Jadi salah satu penyerang kami harus mengejarnya. De Jong adalah tempat pergerakan Ajax dimulai," kata Allegri.
Baca juga: Ajax Vs Juventus, Cristiano Ronaldo Dinilai Bukan Manusia Biasa