Jika ada kejutan di Piala Presiden 2019 itu adalah munculnya sosok Ricky Kayame. Pemain asal Papua ini awalnya tidak masuk dalam rencana awal Arema FC.
Namun, dia sukses memanfaatkan setiap kesempatan bermain yang diberikan pelatih Milomir Seslija.
Ricky sejauh ini telah mencetak empat gol untuk Singo Edan. Satu gol dia cetak dengan cara yang sangat cantik yakni gol ke gawang Kalteng Putra di leg pertama babak semifinal.
Ricky sanggup melewati tiga pemain belakang dan satu penjaga gawang. Salah satu senjata utama Ricky adalah kecepatan dan pergerakan yang liar.
Dia bukan tipe pemain yang diam di kotak penalti. Dia bisa muncul dari sisi kanan, kiri maupun dari lini kedua. Ricky sulit dideteksi oleh pemain lawan.
Lini belakang Persebaya Surabaya memang belum menunjukkan kinerja yang cukup bagus. Namun, itu tidak menghalangi berkilaunya performa bek tengah Hansamu Yama Pranata. Dia punya peran besar bagi Persebaya.
Yama menunjukkan potensi terbaiknya pada laga semifinal melawan Madura United. Pada legpertama, dia sukses mematikan pergerakan Alexandar Rakic dan Aleberto "Beto" Goncalves. Gawang Persebaya pun aman.
Pada semifinal kedua, Yama melanjutkan performa apik di lini belakang. Ia bahkan menyumbang satu gol dan memastikan Persebaya menang dengan skor 3-2 di kandang Madura United.
Perlu dicatat, gol Hansamu Yama Pranata bukan dari proses bola mati tapi lewat open play.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.