Yamaha Pernah Pakai Winglet Seperti yang Digunakan Ducati di Qatar

KOMPAS.com - Pebalap Yamaha, Maverick Vinales, mengakui bahwa timnya juga pernah menggunakan winglet seperti yang dipakai Ducati.

Tim Mission Winnow Ducati sempat menuai protes dari empat tim lain, yakni Repsol Honda, Suzuki Ecstar, KTM, dan Aprilia, karena menggunakan winglet saat menjalani balapan di MotoGP Qatar, 11 Maret 2019.

Mereka menuding Ducati menggunakan perangkat itu untuk mendinginkan ban dan menimbulkan efek lain selama balapan di Qatar.

Yamaha menjadi satu-satunya tim pabrikan yang tidak memprotes penggunaan winglet pada motor Desmosedici milik Ducati.

Vinales menyatakan bahwa Yamaha juga pernah menggunakan perangkat serupa saat menjalani latihan bebas di MotoGP Austria 2018.

Baca juga: Dovizioso Akui MotoGP Argentina Bakal Berlangsung Ketat dan Sengit

Menurut Maverick Vinales, Yamaha kala itu menggunakan perangkat tersebut karena ingin menghalangi air agar tidak langsung terciprat di ban belakangnya.

Kala itu, sesi FP1 dan FP2 MotoGP Austria 2018 memang berlangsung dalam kondisi basah setelah hujan lebat.

"Apa yang kami pakai (saat itu di sesi latihan bebas MotoGP Austria 2018) karena hujan," kata Vinales yang dikutip BolaSport.com dari Crash.

"Saat itu, tujuannya adalah untuk menyingkirkan air sebelum menghantam ban dan menghindari aquaplaning," ujar Vinales menambahkan.

Baca juga: Dua Pebalap Yamaha Diprediksi Akan Kesulitan pada MotoGP 2019

Vinales juga mengaku ragu apakah perangkat Yamaha bisa berguna saat melaju di lintasan kering seperti milik Ducati.

"Saya tidak berpikir perangkat Yamaha kala itu bisa melakukan sesuatu saat kering," tutur Vinales.

"Tahun lalu, kami memang punya perangkat baru, tetapi tidak seperti milik Ducati. Itu hanya untuk menyegarkan ban, tetapi sejujurnya itu tidak membuat banyak perbedaan," kata dia.

Saat ini, Maverick Vinales sedang berada di Argentina untuk menjalani seri MotoGP Argentina 2019.

Seri MotoGP Argentina 2019 akan digelar pada 29 Maret-1 April di Autodromo Termas de Rio Hondo. (Bayu Nur Cahyo)