KOMPAS.com - Panitia penyelenggara SEA Games 2019 (PHISGOC), memastikan Filipina tetap siap menjadi tuan rumah meski ada pemotongan anggaran.
Sebelumnya, Filipina diterpa isu akan mengundurkan diri sebagai tuan rumah SEA Games ke-30. Rumor itu muncul setelah anggaran yang diajukan PHISGOC sebesar 7,5 miliar peso (setara Rp 2,02 triliun) dipotong 33 persen oleh pemerintah.
Terbaru, senat Filipina menyetujui dana anggaran 5 miliar peso guna mendukung penyelenggaraan SEA Games 2019.
Menanggapi hal ini, Ketua PHISGOC, Alan Peter Cayetano, memastikan rumor mundurnya Filipina tidak benar.
"Tidak ada keraguan bahwa kami tetap melakukan persiapan dan kami akan menggelar SEA Games ke-30," ucap Cayetano dikutip BolaSport.com dari laman Antara.
Baca juga: Logo SEA Games 2019 Tak Disukai Warga Filipina, Ini Pembelaan Menteri Luar Negerinya
Terkait dengan pemotongan anggaran, Cayetano menilai hal itu bisa terjadi karena kurangnya koordinasi antara penyelenggara dan pemerintah.
"Kongres dan Senat tidak berkonsultasi dengan kami bahwa mereka tidak setuju dengan anggaran sebesar 7,5 miliar peso yang kami ajukan," ujar Cayetano.
Baca juga: Mendapat Banyak Kritikan, Ternyata Ini Arti Sebenarnya di Balik Logo SEA Games 2019
Walaupun ada masalah anggaran, Cayetano menjamin event yang dijadwalkan berlangsung pada 30 November hingga 11 Desember 2019 akan berjalan lancar.
"Kami akan menemukan jalan untuk memastikan terselenggaranya SEA Games, selain itu juga kami telah menemukan cara untuk membayar gaji para karyawan," ucap Cayetano.
Untuk menambal anggaran yang dipotong itu, PHISGOC dikabarkan akan bekerja sama dengan pihak swasta. (Agung Kurniawan)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.