Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Belanda Vs Jerman, Gol Menit Akhir Menangkan Tim Panser

Kompas.com - 25/03/2019, 04:56 WIB
Alsadad Rudi,
Jalu Wisnu Wirajati

Tim Redaksi

 

KOMPAS.com - Gol menit akhir menjadi pembeda hasil laga Belanda vs Jerman pada kualifikasi Piala Eropa Grup C yang berlangsung di Johan Cruyff Arena, Amsterdam, Minggu (24/3/2019) atau Senin dini hari WIB.

Jerman menang 3-2 atas Belanda berkat gol Nico Schulz pada menit akhir laga. Dua gol Tim Panser lainnya pada laga tersebut dicetak Leroy Sane (15') dan Serge Gnabry (34'), adapun gol Belanda dicetak Matthijs de Ligt (48') dan Memphis Depay (63'). 

Hasil ini mengakhiri catatan tak pernah menang Timnas Jerman seusai Piala Dunia 2018. Mereka juga sukses membalas kekalahan dari Timnas Belanda pada UEFA Nations League.

Baca juga: Kebangkitan Timnas Belanda dan Evolusi Rivalitas Oranje dengan Jerman

Pada babak pertama, Jerman sempat unggul dua gol lebih dulu. Tim Panser, julukan Jerman, membuka keunggulan melalui Leroy Sane pada menit ke-15.

Memanfaatkan umpan silang dari Nico Schulz, Sane berhasil menaklukan Virgil van Dijk sebelum melepaskan sepakan kaki kiri yang gagal dihalau kiper Belanda, Jasper Cillessen.

Jerman menggadakan keunggulan melalui Serge Gnabry pada menit ke-34. Menerima umpan panjang dari lini belakang, Gnabry berhasil melewati hadangan dua pemain belakang Belanda sebelum melepaskan tendangan yang bersarang di pojok kanan gawang Cillessen.

Skor 2-0 untuk tim Panser bertahan hingga turun minum.

Memasuki babak kedua, Belanda mulai bangkit. Matthijs de Ligt memperkecil kedudukan melalui golnya pada menit ke-48.

Belanda kemudian menyamakan kedudukan melalui Memphis Depay pada menit ke-63.

 

Saat laga tampak akan berakhir imbang, Nico Schulz membawa Jerman unggul pada pengujung laga lewat golnya pada menit ke-90. 

Sisa waktu yang ada tak cukup bagi Belanda untuk menyamakan kedudukan. Skor 2-3 untuk tim Panser bertahan hingga laga usai.

Susunan Pemain Belanda vs Jerman:

Belanda: 1-Jasper Cillessen; 17-Daley Blind, 4-Virgil van Dijk, 22-Denzel Dumfries, 3-Matthijs de Ligt; 8-Georginio Wijnaldum, 15-Marten de Roon, 21-Frenkie de Jong; 9-Ryan Babel (Steven Bergwijn 46'), 10-Memphis Depay, 11-Quincy Promes

Pelatih: Ronald Koeman

Jerman: 1-Manuel Neuer; 16-Antonio Ruediger, 15-Niklas Suele, 4-Matthias Ginter; 6-Joshua Kimmich, 2-Thilo Kehrer, 8-Toni Kroos, 14-Nico Schulz, 18-Leon Goretzka (Ilkay Guendogan 70'); 20-Serge Gnabry (Marco Reus 88'), 19-Leroy Sane

Pelatih: Joachim Loew

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Liga Inggris
Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Liga Indonesia
Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Liga Italia
Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com