Brasil menurunkan tim dengan rataan umur 25,3 tahun saat bersua Panama.
"Kami mencapai tahap di mana kami ingin memberikan kesempatan kepada atlet-atlet muda berbakat," tutur Tite kepada Terra.
"Performa ini normal. Kami ingin mengambil keputusan paling tepat saat Copa America bergulir. Ekspektasi saya adalah tim ini harus lebih kreatif," lanjutnya.
Baca juga: Comeback ke Timnas Argentina, Lionel Messi Bisa Berduet dengan Fansnya
Tite juga berbicara mengenai performa Philippe Coutinho yang tak bisa berbuat banyak kendati diturunkan selama 90 menit kontra Panama.
Coutinho hanya sekali mencetak gol (kontra El Salvador) dari enam laga memperkuat timnas Brasil seusai Piala Dunia 2018.
Akan tetapi, Tite membela penampilan pemain yang dirumorkan bakal dilepas Barcelona pada akhir musim tersebut.
"Coutinho menciptakan standar yang sangat tinggi dan ia kini menjadi korban dari ekspektasi tersebut," ujarnya.
"Kami tahu apa yang bisa ia lakukan, kualitas dan kedewasaannya tinggi. Ia adalah pemain yang bisa diandalkan."
Coutinho pun menghadapi masa depan yang jauh dari pasti di level klub setelah ia bukan lagi nama pertama di line up Barcelona.
Bahkan, agen sang pemain, Kia Joorabchian dan Giuliano Bertolucci, dikabarkan sudah menawarkan sang pemain ke beberapa klub Liga Inggris karena ia kunjung tak mendapat tempat di tim utama Barca.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.