Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rencana Valentino Rossi jika Pensiun dari Balapan MotoGP

Kompas.com - 22/03/2019, 16:00 WIB
Eris Eka Jaya

Penulis

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Pebalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, kini sudah berstatus sebagai pebalap berusia 40 tahun.

Maka dari itu, tak heran jika Rossi sudah memikirkan soal apa yang akan dia lakukan bila sudah memutuskan untuk pensiun nantinya.

Menurut Rossi, setelah pensiun sebagai seorang pebalap, dia ingin berkeluarga dan memiliki anak.

"Saya ingin sebuah keluarga, saya ingin minimal satu orang anak," kata Rossi dikutip BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.

Baca juga: Tak Akan Ada yang Berubah di MotoGP Jika Valentino Rossi Pensiun

Meski demikian, pebalap berjulukan The Doctor itu mengaku tak ingin menjauhi dunia balapan jika sudah pensiun nanti.

Rossi masih ingin balapan, tetapi dengan kejuaraan dan tunggangan yang berbeda dari yang saat ini digelutinya.

"Saya ingin tetap balapan setelah itu, tetapi dengan mobil. Kami sudah memikirkan soal apa yang bisa saya lakukan dan ada beberapa ide menarik," tutur Rossi.

"Karena hidup pada level sekarang ini (sebagai pebalap MotoGP) sangat membuat stres, tetapi saya tidak ingin berhenti balapan," ujar dia.

Rossi pun percaya diri bahwa dirinya mampu berbuat banyak dan unjuk gigi pada balapan mobil.

Baca juga: Valentino Rossi Masih Percaya dengan Kekuatan Yamaha

Diketahui, Rossi sering menggunakan waktu luangnya untuk melaju di atas mobil reli saat liburan paruh musim MotoGP.

Akan tetapi, pebalap asal Italia itu tak ingin menggeluti reli sebagai kejuaraan masa depannya nanti.

"Saya ingin balapan dengan mobil, tetapi lebih condong ke lintasan (beraspal) daripada di reli karena akan menjadi sangat sulit untuk mencapai level bagus di sana. Lintasan balapan adalah habitat alami saya," kata dia.

Sebenarnya, ada pebalap yang sudah memutuskan pensiun pada satu kejuaraan balapan, tetapi masih aktif di kejuaraan balapan lainnya.

Contohnya adalah Fernando Alonso yang sudah memutuskan untuk pensiun dari dunia Formula 1, tetapi masih aktif sebagai pebalap uji ketahanan, yakni Suzuka 8 Hours. (Bayu Nur Cahyo)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BolaSport
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Internasional
IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

Sports
Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com