Kegagalan di Final Liga Champions Jadi Motivasi untuk Jordan Henderson

LONDON, KOMPAS.com - Gelandang Liverpool, Jordan Henderson, mengungkapkan bahwa kegagalan yang diraih timnya pada laga final Liga Champions musim lalu menjadi motivasi untuk dirinya.

Jordan Henderseon gagal membawa Liverpool meraih trofi Liga Champions musim 2017-2018 setelah kalah 1-3 dari Real Madrid di final.

Namun, kegagalan di Liga Champions berhasil dibalas kapten Liverpool itu saat berhasil membawa timnas Inggris ke semifinal Piala Dunia 2018 di Rusia.

Henderson merasa dapat mengalihkan kekecewaan itu untuk meraih banyak gelar di masa depan.

Baca Juga : Dapat Panggilan Perdana Dari Timnas Inggris, Hudson-Odoi Merasa Gila

"Saya pikir perasaan itu akan bertahan. Itu bisa memberikan motivasi lebih untuk terus berjuang dan makin memiliki keinginan untuk kembali ke posisi tersebut," kata Jordan Henderson dilansir dari Sky Sports.

Menurut Henderson, bermain di final menjadi motivasi besar baginya, meskipun belum berhasil memenangi piala besar.

"Saya tak pernah punya pengalaman yang menguntungkan bagi saya, itu lebih menguntungkan bagi tim lebih dari apa pun," ujarnya.

"Ketika Anda memiliki pemain yang pernah berada dalam situasi itu sebelumnya, dari pengalaman, pertandingan besar, semifinal, final kompetisi besar, maka itu baik untuk tim, terutama untuk dapat membantu anak muda mengatasi situasi yang lebih besar. Semakin banyak pemain yang Anda mainkan di final, maka akan semakin banyak," kata Henderson menambahkan.

Timnas Inggris akan menghadapi kualifikasi Piala Eropa 2020 menghadapi Republik Ceko dan Montenegro, pada Sabtu (23/3/2019) dan Selasa (26/3/2019).