KOMPAS.com - Pelatih asal Belanda, Louis van Gaal, menyatakan pensiun dari dunia kepelatihan pada Senin (11/3/2019).
Pelatih berusia 67 tahun ini menjalani karier gemilang, termasuk kala menjuarai Liga Champions 1995 bersama Ajax, dua kali juara Liga Spanyol bersama Barcelona, dan finish peringkat ketiga pada Piala Dunia 2014.
Klub yang menjadi penutup karier pria bernama lengkap Aloyisius Paulus Maria van Gaal ini adalah Manchester United pada 2014-2016.
Tambahan trofi terakhir yang menghiasi lemarinya adalah Piala FA 2015-2016.
Van Gaal merupakan karakter unik yang banyak menarik perhatian selama dua tahun di Inggris. Berikut adalah 5 momen terbaik Louis van Gaal di Manchester United.
1. Memberikan Debut kepada Marcus Rashford
Manchester United tengah tertinggal 1-3 secara agregat saat menghadapi juara Denmark, FC Midtjylland, pada 30 menit pertama laga leg kedua babak 32 besar.
Namun, seorang Marcus Rashford menjadi pahlawan dengan kedua golnya pada babak kedua pertandingan yang menginspirasi kemenangan 5-1 (6-3 secara agregat).
Sebenarnya, Marcus Rashford tak diplot untuk turun pada laga ini. Namanya bahkan tak ada di daftar skuad Man United di program laga.
Namun, Van Gaal memberikan posisi starter bagi Rashford setelah Anthony Martial cedera pada pemanasan.
Kepercayaan Van Gaal terhitung tinggi mengingat ketika itu Rashford tak pernah menjadi starter bagi Man United di atas level U-19 dan gol terakhirnya ia catatkan di level U-18 hampir dua minggu sebelum laga ini.
Rashford, bersama Jesse Lingard, dan Andreas Pereira adalah beberapa pemain muda yang mendapat kesempatan di bawah Van Gaal dan mereka membayar kepercayaan itu sampai sekarang.
2. Guling-guling di Pinggir Lapangan
https://twitter.com/Squawka/status/968794347327180800
Louis van Gaal mengejutkan banyak orang ketika ia berargumen dengan ofisial keempat, Mike Dean, pada laga kontra Arsenal, akhir Februari 2016.
Hanya, Dean tampak tak tergoyahkan oleh komplain pelatih asal Belanda ini. Alhasil, Van Gaal memutuskan untuk memeragakan maksudnya. Van Gaal tiba-tiba menjatuhkan diri ke rumput, telentang dan memandang Dean.