Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Real Madrid Abaikan 3 Nasihat Zinedine Zidane

Kompas.com - 08/03/2019, 17:15 WIB
Ferril Dennys

Penulis

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Merosotnya performa Real Madrid pada musim 2018-2019 boleh jadi akibat tindakan klub tak mendengar nasihat mantan pelatih mereka, Zinedine Zidane.

Zinedine Zidane meninggalkan Real Madrid pada akhir musim 2017-2018 setelah membawa Los Blancos menjuarai Liga Champions dalam tiga musim beruntun.

Baca juga: Wawancara Eksklusif, Indra Sjafri Buka-bukaan Soal Keberhasilan Timnas Juarai Piala AFF U-22

Mantan Presiden Real Madrid, Ramon Calderon, mengungkapkan bahwa Zidane meninggalkan kubu Santiago Bernabeu dengan tiga nasihat penting agar bisa menjaga kesuksesan.

"Zidane sudah memperingatkan. Apa yang terjadi jika Presiden Real Madrid saat ini tidak mengikuti nasihatnya," kata Calderon.

Dilansir BolaSport.com dari Mirror, Calderon menilai Madrid mengabaikan 3 nasihat dari Zidane. Berikut uraiannya:  

1. Selalu percaya dengan Keylor Navas dan menolak datangkan kiper baru

 

Keylor Navas menjadi tembok Real Madrid pada laga El Clasico melawan Barcelona di Stadion Santiago Bernabeu, 23 Desember 2017.AFP/Javier Soriano Keylor Navas menjadi tembok Real Madrid pada laga El Clasico melawan Barcelona di Stadion Santiago Bernabeu, 23 Desember 2017.

Zidane selalu memercayakan posisi kiper utama Real Madrid untuk Keylor Navas dan menolak mendatangkan kiper baru, termasuk David de Gea.

Musim ini, Real Madrid melanggar hal tersebut dengan mendatangkan Thibaut Courtois dari Chelsea.

Navas disingkirkan Courtois dari kompetisi favoritnya, Liga Champions.

Real Madrid kini harus membayar mahal keputusan tersebut karena gagal mempertahankan gelar Liga Champions.

Baca Juga : Sakit Hati, Isco Bahkan Tak Lagi Sudi Menonton Laga Real Madrid

2. Mempertahankan Cristiano Ronaldo

Megabintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo, merayakan kemenangan timnya atas Liverpool FC dalam laga final Liga Champions di Stadion NSC Olimpiyskiy, Kiev, Ukraina pada 26 Mei 2018.
ISABELLA BONOTTO/AFP Megabintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo, merayakan kemenangan timnya atas Liverpool FC dalam laga final Liga Champions di Stadion NSC Olimpiyskiy, Kiev, Ukraina pada 26 Mei 2018.

Zidane merasa bahwa Ronaldo adalah bagian terpenting Real Madrid. Dia kemudian meminta Los Blancos untuk lebih menyejahterakan sang megabintang.

Namun, Real Madrid justru melepas Ronaldo ke Juventus pada awal musim 2018-2019.

Kini Real Madrid kesulitan mencari pengganti sepadan untuk mengimbangi produktivitas gol Ronaldo pada musim sebelumnya.

Baca Juga : Diam-diam, Marcelo Sudah Capai Kesepakatan Pribadi dengan Juventus

3. Membiarkan Gareth Bale pergi

Gareth Bale tengah berkacak pinggang pada laga Real Madrid vs Huesca dalam lanjutan La Liga Spanyol, 9 Desember 2018. AFP/ANDER GILLENEA Gareth Bale tengah berkacak pinggang pada laga Real Madrid vs Huesca dalam lanjutan La Liga Spanyol, 9 Desember 2018.

Semasa Zidane melatih Real Madrid, Gareth Bale jarang menjadi pilihan utamanya.

Zidane pun menasihati Real Madrid untuk membiarkan Bale pergi jika sang pemain sudah enggan bertahan.

Namun, Real Madrid tetap mempertahankan Bale yang musim ini masih menunjukkan performa kurang konsisten.

Bale belum berhasil menggantikan peran Ronaldo sebagai mesin gol Real Madrid.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BolaSport
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Liga Indonesia
Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Liga Indonesia
3 Agenda Perayaan Satu Dekade Jr NBA di Indonesia

3 Agenda Perayaan Satu Dekade Jr NBA di Indonesia

Sports
Jadwal Lengkap 8 Besar Piala Asia U23 2024: Indonesia Vs Korea Selatan

Jadwal Lengkap 8 Besar Piala Asia U23 2024: Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com