PSG Vs Man United, Gol Menit Akhir Bawa Setan Merah Lolos

PARIS, KOMPAS.com - Manchester United meraih kemenangan 3-1 atas Paris Saint-Germain pada leg kedua 16 besar Liga Champions di Stade de France, Rabu (06/03/2019) atau Kamis dini hari WIB.

Kemenangan Man United didapat dengan sangat dramatis karena diraih di menit akhir pertandingan.

Tiga gol Man United dicetak oleh Romelu Lukaku (2', 30') dan penalti Marucs Rashford pada menit ke-90+3. Adapun satu gol PSG dicetak oleh Juan Bernat pada menit ke-12.

Meski agregat kedua tim imbang 3-3, Man United berhak atas satu tiket perempat final karena unggul agresivitas gol tandang.

Man United mencetak sejarah dengan menjadi tim pertama dalam sejarah Liga Champions yang mampu lolos setelah kalah dengan selisih gol di kandang pada leg pertama.

Baca juga: Gantikan Santiago Solari, Florentino Perez Panggil Zinedine Zidane

Di babak pertama, Man United sukses mengejutkan PSG lewat gol cepat Romelu Lukaku pada menit kedua.

Memanfaatkan kesalahan umpan Thilo Kehrer, Lukaku yang mendapatkan bola sukses menang duel lari melawan Thiago Silva untuk kemudian menaklukkan kiper Gianluigi Buffon.

Keunggualan Man United tidak bertahan lama setelah Juan Bernat mencetak gol penyeimbang, 10 menit berselang.

Menerima umpan silang Kylian Mbappe dari sisi kanan, Bernat yang tidak terkawal menjaringkan bola dengan sepakan keras kaki kirinya.

Setelah gol ini, PSG sukses mengurung pertahanan Man United. Bukannya mencetak gol, PSG justru kembali kebobolan pada menit ke-30.

Lagi-lagi kesalahan lini belakang PSG harus dibayar mahal. Kali ini, Buffon melakukan blunder saat salah menepis tembakan Marcus Rashford dari luar kotak penalti.

Bola muntah tersebut langsung disambar oleh Lukaku untuk membuat Man United kembali unggul. Skor 2-1 bertahan hingga turun minum.

Baca juga: Ajax Tumbangkan Real Madrid dengan Bujet Setara Klub Kasta Kedua Inggris

Di babak kedua, tidak ada yang berubah dari jalannya pertandingan. PSG tetap dominan dalam hal penguasaan bola dan juga peluang.

Di sisi lain, Man United yang hanya butuh satu gol untuk lolos masih kesulitan keluar dari tekanan PSG.

Badai cedera yang menimpa Man United membuat pelatih Ole Gunnar Solskjaer kesulitan mengubah strategi.