Zabaleta Nilai Tekanan Juara Liverpool Lebih Besar daripada Man City

KOMPAS.com - Eks pemain Manchester City, Pablo Zabaleta, menilai bahwa Liverpool memiliki tekanan besar untuk memenangi Liga Inggris musim 2018-2019.

Pablo Zabaleta menilai Manchester City punya desakan dari berbagai pihak guna meraih titel juara Liga Inggris musim ini, sama seperti Liverpool.

Namun, tiga gelar juara Premier League dalam sewindu terakhir (2012, 2014, 2018) membuat Manchester City kini tak memiliki tekanan sebesar Liverpool, yang terakhir juara pada 1990.

"Semua orang di Liverpool dan para penggemarnya tengah menantikan trofi juara Premier League," ujar Pablo Zabaleta, dilansir BolaSport.com dari laman The Telegraph.

"Man City berhasil menang tiga kali dalam beberapa tahun terakhir. Tentu Liverpool memiliki tekanan sebagaimana Man City. Namun, penting memiliki pengalaman juara Liga Inggris dan Man City telah melewati situasi seperti ini," kata Zabaleta.

Baca juga: Pengalaman Man City Diyakini Jadi Nilai Lebih Dibanding Liverpool

Lebih lanjut, pria berkebangsaan Argentina itu mengklaim para penggemar The Reds harap-harap cemas saat Mohamed Salah dkk tidak bermain bagus.

Karena itu, masih menurut Zabaleta, hal itu terkadang membuat Liverpool sulit berkonsentrasi untuk mengeluarkan penampilan apik saat bertanding.

AFP PHOTO / OLI SCARFF Pablo Zabaleta, bek kanan Manchester City.

Saat ini, Liverpool memang tengah menikmati pucuk klasemen sementara dengan 69 poin yang digenggam hingga Premier League akan memasuki pekan ke-29.

Mereka unggul satu angka dari Man City yang bertengger di urutan kedua.

Namun, berbekal pengalaman juara, Zabaleta berharap David Silva dan kolega bisa menyalip The Reds untuk kembali merengkuh titel juara.

"Saya berharap Man City terus meraih kemenangan dan mampu mempertahankan gelar," tutur Zabaleta.

"Pada saat ini, Man City tertinggal, tetapi masih ada jalan panjang yang harus ditempuh," ujar bek yang kini membela West Ham United itu. (Ahmad Tsalis)