Wawancara Eksklusif Joshua Kimmich, Segan Dibandingkan dengan Lahm

Kompas.com - 24/02/2019, 15:24 WIB
Jalu Wisnu Wirajati,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

Laporan langsung wartawan Kompas.com, Jalu W Wirajati, dari Muenchen, Jerman.

KOMPAS.com - Joshua Kimmich merupakan salah satu pemain serbabisa yang dimiliki Bayern Muenchen dan Timnas Jerman, selain Thomas Mueller. Mereka versatile karena bisa dimainkan di sejumlah posisi.

Pada Bundesliga Media Visit, Kompas.com bersama sejumlah wartawan dari Asia Tenggara berkesempatan melakukan wawancara eksklusif dengan mereka, seusai laga Bundesliga 1 - kasta teratas Liga Jerman, Bayern Muenchen vs Hertha Berlin, Sabtu (23/2/2019).

Joshua Kimmich (24 tahun) memulai wawancara terlebih dahulu, lalu bergantian dengan Thomas Mueller (29 tahun).

Baca juga: Hasil Liga Jerman, Bayern Muenchen Sederajat dengan Borussia Dortmund

Berikut jawaban Kimmich ketika menjawab pertanyaan dari Kompas.com:

Kimmich, Anda merupakan pemain yang bisa bermain di berbagai posisi berbeda. Bisa berikan sedikit gambaran posisi mana saja? 

Saya memulai karier dengan bermain sebagai gelandang tengah. Lalu, pindah ke Bayern, pelatih meminta saya bermain di posisi bek sayap.

Pep Guardiola bahkan pernah memasang saya sebagai bek tengah. Di Timnas Jerman, saya dimainkan sebagai gelandang bertahan. 

Di antara sekian posisi tersebut, di manakah Anda paling merasa nyaman? 

Untuk pemain dalam usia seperti saya, hal terpenting adalah berada di lapangan. Buat saya, bermain di sejumlah posisi berbeda baik dalam perkembangan karier.

Saya bisa berkembang dan belajar hal berbeda. Hal itu akan membuat saya bisa menjadi pemain yang lebih baik. Jadi tak masalah saya bermain di berbagai posisi tersebut.

Dengan postur dan keserbabisaan itu, banyak yang membandingkan Anda dengan mantan kapten Timnas Jerman dan Bayern Muenchen. Bagaimana reaksi Anda? 

Ya, banyak yang membandingkan saya dengan Lahm  tetapi kami adalah dia pemain berbeda. Namun, jika dibandingkan, saya mungkin adalah pemain yang lebih ofensif daripada dia. 

Hanya, kami tak bisa dibandingkan. Saya masih muda sedangkan Lahm begitu berpengalaman. Ketika saya datang ke tim ini (2015), dia sudah menjadi legenda dan pemain kunci di posisinya. 

Dia adalah pemain yang sangat hebat. Saya banyak belajar dari dia. 

Baca juga: 3 Legenda Yakin Bayern Sisihkan Liverpool di 16 Besar Liga Champions

Joshua Kimmich beranjak dari kursi seusai dan akan bergantian dengan Thomas Mueller saat melalukan sesi wawancara pada Bundesliga Media Visit di Stadion Allianz Arena seusai laga Bayern Muenchen vs Hertha Berlin, 23 Februari 2019. KOMPAS.com/JALU W WIRAJATI Joshua Kimmich beranjak dari kursi seusai dan akan bergantian dengan Thomas Mueller saat melalukan sesi wawancara pada Bundesliga Media Visit di Stadion Allianz Arena seusai laga Bayern Muenchen vs Hertha Berlin, 23 Februari 2019.

Setelah Kompas.com, sejumlah wartawan lain juga mengajukan 2-3 pertanyaan berbeda. Salah satunya adalah soal mengapa Kimmich tetap memelihara kumis dan itu membuat sejumlah penggemarnya, terutama kaum Hawa, mempertanyakan. 

"Ha-ha-ha... Saya tidak tahu, tetapi saya memang sudah terbiasa saja memeliharanya. Kecuali, ada masukan bahwa saya lebih terlihat tampan tanpa kumis. Bagaimana menurutmu?" kata Kimmich berseloroh. 

Sementara itu, wartawan dari Korea Selatan menanyakan soal kegagalan Timnas Jerman pada Piala Dunia 2018  saat itu, Jerman tersisih karena kalah dari Korea Selatan pada laga pamungkas grup. 

“Wah, saya sudah lupa laga itu,” tutur Kimmich soal ditanya laga versus Timnas Korsel dengan nada bercanda. 

“Para pemain Korsel punya semangat juang bagus. Mereka begitu tangguh,” ucapnya merunuk pada kekalahan 1-2 Timnas Jerman.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Liga Inggris
Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Liga Inggris
Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Hasil Persik Vs PSS 4-4, Diwarnai Hattrick Tendangan Penalti

Hasil Persik Vs PSS 4-4, Diwarnai Hattrick Tendangan Penalti

Liga Indonesia
'Bocoran' Grup WhatsApp Timnas U23 soal Kembalinya Nathan

"Bocoran" Grup WhatsApp Timnas U23 soal Kembalinya Nathan

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Maung Cari Cara Bongkar Pertahanan Pesut Etam yang Minim Kebobolan

Persib Bandung Vs Borneo FC, Maung Cari Cara Bongkar Pertahanan Pesut Etam yang Minim Kebobolan

Liga Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Disebut-sebut Layaknya Derby

Persib Bandung Vs Borneo FC, Disebut-sebut Layaknya Derby

Liga Indonesia
Pernyataan Ini Bukti STY Tidak Setengah Hati Lawan Korsel

Pernyataan Ini Bukti STY Tidak Setengah Hati Lawan Korsel

Timnas Indonesia
Pelatih Korea Selatan Ungkap Kekuatan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Korea Selatan Ungkap Kekuatan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Mantan Wasit Liga 1 Pimpin Laga Indonesia Vs Korsel

Mantan Wasit Liga 1 Pimpin Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
Isi Hati Shin Tae-yong Jelang Menghadapi Negara Kelahirannya

Isi Hati Shin Tae-yong Jelang Menghadapi Negara Kelahirannya

Timnas Indonesia
Daftar Tim dan Jadwal Pertandingan PLN Mobile Proliga 2024

Daftar Tim dan Jadwal Pertandingan PLN Mobile Proliga 2024

Sports
Indonesia Vs Korea Selatan, STY Sebetulnya Ingin Melawan Jepang

Indonesia Vs Korea Selatan, STY Sebetulnya Ingin Melawan Jepang

Timnas Indonesia
komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com