Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Identitas Real Madrid dan Esensi Barcelona Setelah Lionel Messi

Kompas.com - 21/02/2019, 19:00 WIB
Firzie A. Idris,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

Gaya bermain Zidane mundur ke era Madrid bersama Jose Mourinho, di mana serangan balik menjadi senjata utama mereka.

Pada pertandingan Liga Spanyol pertama di bawah besutan Lopetegui musim ini, Madrid mencatatkan possession hingga 77,9 persen kontra Getafe.

Perbedaan-perbedaan inilah yang membuat Madrid tak bisa berpikir soal masa depan seperti Barcelona.

Pelatih baru akan membawa ide baru yang tentunya perlu diterjemahkan ke pemain-pemain di lapangan sesuai dengan filosofi mereka.

Mungkin ini faktor utama kenapa Madrid terlihat begitu kebingungan di bursa transfer musim panas, kepergian Cristiano Ronaldo berbarengan dengan Zinedine Zidane.

Sementara itu, era Julen Lopetegui sudah berantakan sedari awal, semenjak kabar penunjukannya secara efektif menyudahi karier Lopetegui sebagai pelatih timnas Spanyol.

Sebaliknya, Barcelona sudah mengumumkan perpanjangan ikatan kerja Ernesto Valverde hingga 2020 dengan opsi tambahan satu tahun.

Stabilitas tampak terjaga.

Susah bagi kita untuk membayangkan Barcelona tanpa Messi walau kita mungkin akan memiliki dua, tiga, atau bahkan empat tahun sebelum hal itu terjadi.

Namun, ketika hari itu datang, para fans Barcelona bisa tidur dengan tenang mengetahui bahwa Messi dan DNA Barcelona hidup dalam setiap pemain yang direkrut klub ke depannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com