KOMPAS.com - Mantan pebalap tim Toro Rosso, Brendon Hartley, resmi bergabung ke Ferrari sebagai pebalap pengembang (development driver) untuk Formula 1 musim 2019.
Pria berusia 29 tahun itu mengikuti jejak Pascal Wehrlein, Antonio Fuoco, dan Davide Rigon yang sudah lebih dulu gabung ke Ferrari dengan status serupa.
Hartley memiliki pengalaman satu musim lebih menjadi pebalap F1 bersama Toro Rosso.
Baca juga: Fernando Alonso Sesali Keputusannya Gabung ke Ferrari
Selain itu, Hartley juga tercatat pernah menjadi juara pada ajang Le Mans dan World Endurance Championship 2017.
Hartley datang ke Ferrari untuk menggantikan Daniil Kvyat, pebalap berkebangsaan Rusia yang memutuskan kembali ke Toro Rosso untuk musim balap 2019.
"Tim kami telah memiliki empat pebalap yang bakatnya tak perlu diragukan lagi. Mereka memiliki pembawaan serta pemahaman kuat tentang mobil balap dan lintasan," ujar Mattia Binotto selaku Team Principal Ferrari.
"Keempatnya punya kualitas yang sesuai dengan kebutuhan kami dalam mengoperasikan simulator, salah satu perlengkapan vital dalam ajang Formula 1."
Selama dua musim mengikuti kejuaraan F1 bersama Toro Rosso, Hartley sudah merasakan 25 seri balapan.
Baca juga: Negara Penghasil Juara F1 Ini Justru Belum Pernah Gelar F1
Ia gabung ke Toro Rosso ketika F1 musim 2017 menyisakan empat seri balapan. Ia baru menjadi pebalap penuh di sana pada 2018.
Pencapaian terbaiknya sebagai pebalap F1 yakni finis di urutan kesembilan pada seri Amerika Serikat tahun lalu.
Berdasarkan klasemen akhir F1 2018, Hartley menempati peringkat ke-19 dengan perolehan empat poin.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.