Nama Carlos Tevez mulai dikenal ketika berhasil memberi Argentina medali emas Olimpiade 2004 bersama Lionel Messi.
Dua tahun berselang, Tevez meninggalkan kampung halamannya untuk hijrah ke Inggris membel West Ham United.
Hanya setahun di West Ham, Tevez diboyong Sir Alex Ferguson ke Manchester United. Di bawah asuhan Ferguson, Tevez menjelma menjadi penyerang top.
Tevez tetap bersinar meski harus bersaing dengan penyerang elite lainnya seperti Dimitar Berbatov dan Wayne Rooney.
Dua tim Eropa lain yang pernah dibela Tevez adalah Manchester City dan Juventus. Namun, hanya di Man United Tevez pernah merasakan gelar Liga Champions dan top skor liga.
Setelah sempat berkarier di China dan mengemban status pemain bergaji tertinggi dunia, Tevez memutuskan kembali ke Argentina bersama Boca Juniors pada musim lalu.
Hingga saat ini, Tevez sudah menorehkan 273 gol di level klub maupun timnas Argentina.
Status pemain termahal dunia saat ini menjadi bukti kualitas bintang asal Brasil, Neymar Jr.
Pemain asli binaan akademi Santos FC itu sudah menjadi perhatian dunia ketika debut bersama timnas Brasil pada 2010 saat usianya baru 17 tahun.
Sejak saat itu, Neymar sudah menorehkan 60 gol dari 96 penampilan bersama timnas Brasil.
Angka tersebut membuat Neymar berada di peringkat kedua di bawah Pele yang menjadi top skor sepanjang masa timnas Brasil. Neymar hanya butuh 18 gol lagi untuk melewati rekor Pele.
Di level klub, Neymar mencapai puncak ketika membantu Barcelona meraih treble winners atau juara Liga Spanyol, Copa del Rey, dan Liga Champions pada musim 2014-2015.
Bersama Santos, Barcelona, dan Paris Saint-Germain saat ini, Neymar sudah mencetak 223 gol dari 373 penampilan.