Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

COO Persija Jelaskan Desain Jersey Baru yang Beredar di Media Sosial

Kompas.com - 03/02/2019, 09:20 WIB
Hanief Syafi Al Umam,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

JAKARTA, KOMPAS.com - COO Persija Jakarta, Rafil Perdana, menjelaskan mengenai beredarnya gambar di media sosial yang memperlihatkan jersey baru yang akan digunakan timnya pada kompetisi internasional.

Jersey anyar Persija Jakarta itu bakal digunakan saat melawan Home United pada babak play off Liga Champions Asia (LCA) 2019 di Stadion Jalan Besar, Kalang, Singapura, Selasa (5/2/2019).

Dalam kabar yang beredar, ada dua warna jersey Persija Jakarta untuk pemain selain penjaga gawang, yakni merah dan kuning.

Sejak musim kompetisi 2016, Persija Jakarta memang sudah akrab menggunakan jersey warna merah saat bertanding di kandang.

Baca Juga : Persija Sambangi Markas Home United dengan Kekuatan 23 Pemain

Sementara itu, untuk kuning patut menjadi pertanyaan filosofi apa yang membuat manajemen Persija Jakarta mempergunakan warna tersebut.

Jersey kuning kemungkinan besar menjadi pakaian away atau tandang bagi Persija Jakarta untuk musim depan.

Persija Jakarta memilih jersey berwarna putih saat tampil di Piala AFC 2018.

Menanggapi hal tersebut, Rafil Perdana angkat bicara.

Saat dihubungi BolaSport.com, Sabtu (2/2/2019), Rafil Perdana mengatakan jersey tersebut hanya dipergunakan untuk kualifikasi LCA 2019 dan Piala AFC 2019.

"Itu hanya untuk preseason di kualifikasi Liga Champions Asia dan Piala AFC," kata Rafil Perdana.

"Dari Specs (apparel jersey Persija Jakarta) template yang tersedia hanya itu," ucap Rafil Perdana menambahkan.

Rafil Perdana mengakui tidak terlalu mengetahui filosofi apa yang membuat manajemen Persija Jakarta memilih warna kuning untuk pakaian tandang.

Ia menyarankan untuk menanyakan kabar tersebut kepada Direktur Utama Persija Jakarta, Gede Widiade.

BolaSport.com sudah menghubungi Gede Widiade melalui aplikasi pesan online. Akan tetapi, pria asal Surabaya, Jawa Timur, itu tidak membalas pesan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com