JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan pebulu tangkis tunggal putra nomor dua dunia, Jan O Jorgensen, berharap bisa kembali ke urutan 10 besar dunia setelah berbulan-bulan menepi karena cedera.
Jorgensen terpaksa absen panjang selama delapan bulan karena mengalami cedera tumit. Kondisi itu membuat peringkatnya tercecer hingga ke urutan ke-155 dunia.
Baca juga: Winny Oktavina Sudah Siap Mental Berpasangan dengan Tontowi Ahmad
Namun, setelah fisiknya pulih dan kembali bermain pada Februari 2018, Jorgensen berupaya menata kembali karier bulu tangkisnya demi meraih slot Olimpiade.
"Saya menetapkan tujuan untuk menembus 10 besar dan mulai bersaing di turnamen besar lagi," kata Jorgensen dikutip Kompas.com dari The Star, Selasa (29/1/2019).
"Saya memiliki kesempatan untuk memenanginya, dan tentu saja saya inginkan tempat di Olimpiade," tutur pria 31 tahun itu.
Sepanjang kariernya, Jorgensen pernah menjuarai sejumlah turnamen bergengsi, di antaranya Denmark Open 2020, French Open 2013, Indonesia Open 2014, dan China Open 2016.
Pebulu tangkis yang dikenal memiliki tato di sekujur tubuhnya itu juga pernah memenangi Kejuaraan Eropa 2014 serta meraih medali perunggu Kejuaraan Dunia 2015 di Istora Senayan, Jakarta.
Selain itu, Jorgensen juga menjadi bagian dari tim bulu tangkis putra Denmark saat mereka menjuarai Piala Thomas 2016 di Kunshan, China.
Baca juga: Perhentian Akhir Liliyana Natsir, Terima Kasih Butet...
Saat ini, Jorgensen sedang menempati peringkat ke-23 dunia atau naik tiga posisi dari urutan sebelumnya.
Memasuki 2019, pemain kelahiran Aalborg, Denmark, itu sudah mengikuti dua turnamen, yakni Malaysia Masters dan Indonesia Masters 2019.
Dari kedua turnamen tersebut, Jorgensen tersingkir pada babak 32 besar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.