Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Leg Kedua 32 Besar Piala Indonesia, Persela Benahi Finishing

Kompas.com - 26/01/2019, 15:10 WIB
Hamzah Arfah,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Meski sudah mengantongi keunggulan 3-1, tim pelatih Persela Lamongan tidak ingin anak didiknya terlena saat menghadapi Persik Kendal pada laga leg kedua babak 32 besar Piala Indonesia.

Tim pelatih Persela pun telah mengantongi evaluasi dari pertandingan leg pertama yang digelar, Jumat (25/1/2019) malam. 

Salah satu faktor utama yang harus dibenahi Persela adalah penyelesaian akhir serangan. 

"Untuk persiapan leg kedua yang pasti akan kami benahi itu ya finishing. Sebab, kami banyak menciptakan peluang, tetapi pemain masih tidak bisa mengonversikan menjadi gol," ujar asisten pelatih Persela, Danur Dara.

"Seperti sudah satu lawan satu (dengan kiper) masih tidak masuk. Jadi, kami akan benahi skill pemain dan mental anak-anak juga," ucap dia.

Lebih lanjut, Danur Dara mengatakan akan mencoba membenahi faktor teknis permainan.

Baca juga: Piala Indonesia, Hambali Senang Jalani Debut Bersama Persela

"Kemudian transisi, bagaimana kami sempat beberapa kali kesulitan saat lawan balik melakukan serangan. Karena lawan juga didukung pemain muda dan cukup cepat, itu juga yang harus dibenahi jelang leg kedua," kata dia.

Baca juga: Meski Menang atas Persik, Pelatih Keluhkan Penyelesaian Akhir Persela

Dalam pertandingan kontra Persik tadi malam, Persela memastikan kemenangan melalui lesakan Dendy Sulistyawan di masa injury time babak pertama, Muhammad Hambali Tolib di menit ke-70, serta Malik Risaldi pada menit ke-76. Adapun gol balasan Persik dicetak oleh Achmad Ardiansyah di menit ke-80.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com