KOMPAS.com — Jalan terjal harus dilalui Anthony Sinisuka Ginting dalam perjalanan untuk mempertahankan gelar Indonesia Masters. Tunggal putra terbaik Indonesia ini bakal bertemu lawan-lawan berat.
Berdasarkan hasil undian Indonesia Masters 2019 yang akan berlangsung di Istora, Senayan, Jakarta, 22-27 Januari, Anthony berada di paruh atas dan menempati unggulan ketujuh. Pada babak pertama, Rabu (23/1), Anthony harus terlibat perang saudara melawan pemain senior Tommy Sugiarto.
Baca juga: Eks Pemain Borneo FC Lempar Pujian untuk Esteban Vizcarra, Ini Sebabnya
Rekor pertemuan sama sekali tidak berpihak kepada Anthony, yang tahun lalu menang 21-13, 21-12 atas Kazumasa Sakai (Jepang) pada partai final. Dari tiga pertemuan yang terjadi dalam Vietnam Open 2015, Thailand Masters 2017 dan All England Open 2018, Anthony selalu kalah.
Jika melewati hadangan mantan pemain pelatnas tersebut, Anthony ditantang pemenang duel Lin Dan (China) versus Sameer Verma (India). Anthony kalah 1-2 dalam rekor pertemuan dengan Lin Dan serta 1-1 melawan Verma.
Seandainya bertahan dan lolos ke perempat final, Anthony berpeluang besar menghadapi pemain nomor satu dunia asal Jepang yang merupakan unggulan utama, Kento Momota. Dalam laga terakhir pada ajang Denmark Open 2018, Anthony kalah dari pemain kidal tersebut yang unggul 5-3 dalam rekor pertemuan.
Apabila tak ada kejutan besar dan Anthony sukses melewati semua rintangan, dia bakal bertemu Chen Long (China) atau Viktor Axelsen (Denmark) pada babak semifinal. Lagi-lagi tantangan sangat besar menanti, apalagi pekan lalu Anthony baru saja kalah dari Chen Long pada turnamen Malaysia Masters.
Jonatan Christie di paruh bawah
Indonesia memiliki tiga wakil yang langsung menembus babak utama turnamen ini. Selain Anthony dan Tommy yang sudah harus saling mengalahkan pada babak pertama, ada Jonatan Christie.
Hasil undian menempatkan peraih medali emas Asian Games 2018 ini di paruh bawah. Artinya, dia tak mungkin terlibat perang saudara melawan Anthony atau Tommy sebelum mencapai final.
Pada babak pertama, Jonatan ditantang pemain Denmark peringkat 20 dunia, Rasmus Gemke. Dua pemain ini belum pernah bertemu sehingga Jonatan, peringkat 11 dunia, berpotensi menang dan kemungkinan besar melawan unggulan kedua, Shi Yuqi (China), pada babak kedua.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.