KOMPAS.com - Sebanyak 20 pelatih Indonesia akan segera berangkat ke Spanyol untuk menyelesaikan modul kelima kursus lisensi AFC Pro.
Salah satu dari 20 pelatih tersebut adalah arsitek timnas U-22 Indonesia, Indra Sjafri. Kursus pelatih ini rencananya akan berlangsung selama 10 hari dari 19 sampai 29 Januari 2019.
"Kami akan berangkat ke Alaves (salah satu kota di Spanyol) selama 10 hari," kata Indra Sjafri dikutip dari BolaSport.com.
"Setelah itu, kami ada modul keenam untuk instruktur dan melihat masing-masing pelatih melatih di klub Spanyol," ujarnya.
Baca juga: Indra Sjafri Akan Coret Lima Pemain Timnas U-22 Indonesia
Dalam kursus tersebut, setiap pelatih akan mendapat jatah tim berbeda untuk diamati.
"Setelah itu, kami presentasikan tesis dan juga mengamati salah satu klub di Eropa. Kebetulan, saya mendapatkan klub Liga Spanyol, Real Betis, dan semoga tesis saya diterima," ucap Indra Sjafri.
Berbeda dari pelatih lainnya, Indra Sjafri akan pulang ke Tanah Air lebih cepat. Kewajiban menjadi pelatih timnas U-22 Indonesia menjadi alasannya.
Seperti diketahui, timnas U-22 Indonesia saat ini sedang menggelar pemusatan latihan. Indra Sjafri dituntut untuk segera membentuk tim yang akan diberangkatkan ke Kamboja mengikuti Piala AFF U-22 2019.
"Jadi, para pelatih lain akan berada di Spanyol selama 10 hari, sedangkan saya hanya lima hari. Saya akan kembali ke Indonesia pada 24 Januari," kata Indra Sjafri.
Baca juga: Satu Pemain Timnas U-22 Indonesia Lolos Seleksi di Klub Eropa
Indra Sjafri juga mengucapkan terima kasih kepada PSSI atas kesempatan mengikuti kursus kali ini. Pasalnya, ini baru pertama kali ada pelatih Indonesia mengikuti kursus AFC Pro.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.