Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jika Pindah Klub, Atep Ogah Main Lawan Persib

Kompas.com - 15/01/2019, 09:28 WIB
Dendi Ramdhani,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Ikon Persib Bandung, Atep masih mempertimbangkan untuk pindah klub seusai kontraknya tak diperpanjang manajemen Persib.

Kendati demikian, Atep berkomitmen tak ingin bermain melawan Persib ketika membela klub anyarnya.

Komitmen itu merupakan bentuk rasa cinta Atep kepada Persib.

"Saya akan bertahan untuk tetap bermain, harapannya tidak di tim Indonesia. Saya tidak mau nanti harus ketemu dengan Persib. Itu sangat berat. Saya terlalu identik dengan Persib. Ketika nanti harus menjadi musuh di lapangan itu sangat berat," ujar Atep di Mes Persib, Jalan Ahmad Yani, Senin (14/1/2019) sore.

Pria berusia 33 tahun itu tak menampik sejumlah klub mulai menghubunginya seusai kariernya selama 10 tahun bersama Persib tuntas tahun ini.

Namun, Atep mengaku belum siap menanggalkan baju Persib dan berganti dengan baju klub lain.

Baca juga: 10 Tahun Bela Persib, Atep Tak Akan Lupakan Dua Momen Ini

"Saya selalu bertanya, apakah saya sudah siap berganti kostum, berganti logo. Ini masih dalam tahap pertimbangan, memang setelah keputusan kemarin ada beberapa tim yang menghubungi saya," kata Atep.

"Tetapi, saya tidak berani memutuskan karena masih mencoba menenangkan diri dulu berdiskusi bagaimana baiknya. Karena saya juga ingin tetap bermain karena saya merasa cukup untuk beberapa tahun ke depan," ujar dia menambahkan.

Atep pun secara khusus mengucapkan terima kasih kepada suporter Persib (Bobotoh) yang telah menemani perjalanannya selama ini.

Baca juga: Cerita Atep yang Diputus Kontrak Persib Saat Hadiri Pernikahan

"Terima kasih banyak sudah menerima saya selama 10 musim di Persib dan sudah mengapresiasi saya selama berada di Persib," tutur dia.

"Tanpa Bobotoh, saya tidak akan besar seperti ini walaupun selama perjalanan ada pro dan kontra terhadap saya. Tetapi, saya akan tetap sayang sama kalian dan sekarang saya menjadi seorang Bobotoh sama dengan kalian," imbuh Atep.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Internasional
IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

Sports
Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com