Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penjelasan PT LIB soal Belum Bisa Terapkan VAR di Kompetisi Indonesia

Kompas.com - 14/01/2019, 14:40 WIB
Eris Eka Jaya

Penulis

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - CEO PT Liga Indonesia Baru (LIB), Risha Adi Wijaya, mengatakan bahwa kompetisi Liga 1 2019 dipastikan tidak akan menggunakan asisten wasit video atau video assistant referee (VAR).

Hal itu disebabkan teknologi VAR masih belum bisa dipergunakan di kompetisi kasta tertinggi persepakbolaan Indonesia.

Risha Adi Wijaya mengatakan, keputusan kompetisi Liga 1 2019 memakai VAR atau tidak itu bukan dari PT LIB, melainkan PSSI.

Pasalnya, PSSI yang mengurusi semua wasit, termasuk peralatannya sebelum ditugaskan memimpin sebuah pertandingan.

Risha Adi Wijaya mengatakan, secara teknis VAR bisa dipergunakan apabila semua laga di persepakbolaan Indonesia disiarkan secara langsung atau setidaknya memiliki rekaman pertandingan.

Menurut dia, VAR itu mengacu kepada teknologi kamera yang menentukan keputusan dari sang wasit tersebut.

Perlu diketahui bersama, VAR adalah asisten wasit sepak bola yang bertugas meninjau keputusan wasit kepala dengan melihat rekaman video instan.

VAR belum menjadi bagian dari Laws of the Game, tetapi penggunaannya telah diuji coba oleh International Football Association Board di beberapa turnamen.

Baca Juga: Ini Alasan Stefano Cugurra Gabung Bali United

"Kalau itu sudah dipenuhi, VAR baru bisa diterapkan, tetapi proses untuk menggunakan VAR secara teknis butuh waktu paling tidak satu tahun," kata Risha Adi Wijaya kepada BolaSport.com.

"Kenapa? Karena ada proses latihan lagi kepada wasit, kepada (petugas) kamera, dan tentu saja itu membutuhkan waktu," ucap Risha Adi Wijaya menambahkan.

Mantan Direktur Keuangan PT Persib Bandung Bermartabat itu cukup memahami bagaimana proses pemakaian VAR di kompetisi sepak bola dunia, termasuk Eropa.

Risha Adi Wijaya juga mengaku sempat berdiskusi dengan penyedia jasa VAR yang berasal dari Eropa dan mendapatkan lisensi FIFA.

Baca Juga: Rekap Transfer Persib Bandung - 8 Pemain Angkat Kaki dan Datangkan 5 Penggawa Baru

"Jadi, ini butuh waktu satu tahun untuk proses menggunakan VAR karena proses itu harus terbiasa dengan teknologi tersebut," ucapnya.

"Kedua kamera juga harus disesuaikan, tidak hanya mementingkan sisi komersial saja, tetapi ini memang tidak mudah," ucap Risha Adi Wijaya.

Risha Adi Wijaya juga mengungkapkan bahwa penyedia jasa VAR berlisensi FIFA itu sempat memberikan proposal satu tahun kepada PT LIB untuk proses pembiasaan dan pengajaran.

Halaman:
Sumber BolaSport

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

David da Silva Mogok Latihan dan Bertanding, Masalah Sensitif dengan Persib

David da Silva Mogok Latihan dan Bertanding, Masalah Sensitif dengan Persib

Liga Indonesia
Persija Kembali Main di Jakarta Saat Jamu Persis di SUGBK

Persija Kembali Main di Jakarta Saat Jamu Persis di SUGBK

Liga Indonesia
Jawaban soal Kans Nathan Dipanggil STY ke Timnas U23 Indonesia

Jawaban soal Kans Nathan Dipanggil STY ke Timnas U23 Indonesia

Liga Indonesia
Saat Shin Tae-yong Merasa Tak Enak Hati Usai Troussier Dipecat Vietnam...

Saat Shin Tae-yong Merasa Tak Enak Hati Usai Troussier Dipecat Vietnam...

Internasional
Liverpool Mundur dari Perburuan Alonso, Ada 2 Kandidat Pengganti Klopp

Liverpool Mundur dari Perburuan Alonso, Ada 2 Kandidat Pengganti Klopp

Liga Inggris
Keputusan Sudah Diambil, Xabi Alonso Satu Musim Lagi di Leverkusen

Keputusan Sudah Diambil, Xabi Alonso Satu Musim Lagi di Leverkusen

Bundesliga
Link Live Streaming Laga Liga 1 Malam Ini, PSM Makassar Vs Borneo FC

Link Live Streaming Laga Liga 1 Malam Ini, PSM Makassar Vs Borneo FC

Liga Lain
Man City Vs Arsenal: Meriam ke Kandang Macan, City 38 Laga Tak Terkalahkan

Man City Vs Arsenal: Meriam ke Kandang Macan, City 38 Laga Tak Terkalahkan

Liga Inggris
PSM Vs Borneo FC, Catatan Gemilang Tim Tamu Bikin Tavares Sulit Menutup Mata

PSM Vs Borneo FC, Catatan Gemilang Tim Tamu Bikin Tavares Sulit Menutup Mata

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Soroti Kemajuan Timnas Indonesia, Puji Prinsip STY

Pengamat Malaysia Soroti Kemajuan Timnas Indonesia, Puji Prinsip STY

Timnas Indonesia
Sorotan Media Korea Selatan ke 'Magis Shin Tae-yong' Bersama Timnas Indonesia

Sorotan Media Korea Selatan ke "Magis Shin Tae-yong" Bersama Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Gianluigi Buffon Bergabung, Italia Tak Akan Mengecewakan di Euro 2024

Gianluigi Buffon Bergabung, Italia Tak Akan Mengecewakan di Euro 2024

Internasional
Target Medali Indonesia Olimpiade Paris 2024 Tunggu Kualifikasi Semua Cabor

Target Medali Indonesia Olimpiade Paris 2024 Tunggu Kualifikasi Semua Cabor

Olahraga
Chelsea Vs Burnley: Sterling dan Pochettino Paham Kemarahan Fan

Chelsea Vs Burnley: Sterling dan Pochettino Paham Kemarahan Fan

Liga Inggris
Alphonso Davies Dapat Ultimatum Bayern, Madrid Pantau Situasi

Alphonso Davies Dapat Ultimatum Bayern, Madrid Pantau Situasi

Bundesliga
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com