Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buffon Sempat Depresi Berat Saat Awal Karier di Juventus

Kompas.com - 09/01/2019, 10:01 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

Sumber GOAL

PARIS, KOMPAS.com - Kiper senior asal Italia, Gianluigi Buffon, mengaku sempat menjalani periode sulit saat awal kariernya di Juventus.

Buffon pernah mengalami depresi hingga memutuskan tidak bermain saat usianya 25 tahun.

"Dalam beberapa bulan, semua di sekitar saya seperti tidak masuk akal. Tidak ada yang peduli dengan saya secara personal karena mereka hanya melihat sisi sepak bola," kata Buffon dikutip dari situs web Goal, Selasa (9/1/2019).

"Itu adalah momen yang sulit. Saat berusia 25 tahun, saya sudah meraih kesuksesan. Namun, suatu hari saya pernah memutuskan tidak bermain di Liga Italia karena serangan panik saat pemanasan," ujar Buffon menambahkan.

Baca juga: 3 Klub Ini Bikin Gianluigi Buffon Tak Jadi Putuskan Pensiun

Meski begitu, Buffon bersyukur pernah merasakan titik terendah dalam kariernya. Buffon yakin tidak akan memiliki karier seperti saat ini andai tidak bisa melewati masa sulit di Juventus.

"Jika tidak berhasil melawan itu (depresi), saya mungkin tidak akan berada di titik ini. Momen itu mengajari saya arti kata menyerah atau tegar," kata Buffon.

"Saya tidak pernah takut atau malu menunjukkan sesuatu pada diri saya kepada orang lain bahkan menangis sekalipun," ujar Buffon.

Buffon datang ke Juventus dari Parma pada 2003 saat usianya 23 tahun. Transfer itu membuat Buffon menjadi kiper termahal sejagat karena ditebus Juventus dengan mahar 53 juta euro (atau setara Rp 857 miliar).

Harga tersebut tentunya membuat lampu sorot publik selalu mengikuti Buffon. Beruntung Buffon sukses menjawab publik dengan prestasinya di lapangan.

Baca juga: Apa Sebenarnya Motivasi Buffon Pindah ke PSG, Liga Champions?

Sejak 2001, Buffon sukses memberi 20 gelar begengsi untuk Juventus. Untuk gelar pribadi, Buffon empat kali dinobatkan menjadi kiper terbaik dunia.

Tidak hanya itu, Buffon juga menunjukkan loyalitas ketika Juventus harus turun kasta ke Serie B pada 2006 karena skandal Calciopoli.

Selama 17 tahun di Juventus, Buffon memutuskan pindah ke Paris Saint-Germain awal musim ini. Menariknya, transfer itu bersamaan dengan berakhirnya rekor kiper termahal dunia milik Buffon.

Kini, status itu dipegang oleh kiper Chelsea, Kepa Arrizabalaga. Harga Kepa lebih mahal 23 juta euro (sekitar Rp 372 miliar) dari harga Buffon saat meninggalkan Parma.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Liga Inggris
Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Liga Inggris
Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com