Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simon McMenemy Dituding Bohong soal Lisensi, Bhayangkara FC Membela

Kompas.com - 29/12/2018, 20:20 WIB
Alsadad Rudi,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bhayangkara FC memberikan pembelaan pada pelatih tim nasional (timnas) Indonesia Simon McMenemy dari tudingan mantan pelatih PSMS Medan asal Inggris, Peter Butler.

Bhayangkara merupakan klub tempat McMenemy bernaung sebelum ditunjuk menjadi pelatih timnas.

Direktur Teknik Bhayangkara, Yeyen Tumena, menyatakan Simon memang tidak pernah menyatakan memiliki sertifikat A Pro. Simon terdaftar sebagai arsitek Bhayangkara FC dengan Lisensi A AFC yang didapatnya saat kursus pelatih di Filipina.

Lisensi itulah yang pernah didaftarkan Bhayangkara ke PSSI dan PT Liga Indonesia Baru selaku operator Liga 1.

"Tidak pernah Simon menyatakan dia punya sertifikat Pro. Dia sebenarnya masuk daftar peserta A Pro bersama kami," kata Yeyen kepada Kompas.com, Sabtu (29/12/2018).

Baca juga: Peter Butler Tuding Simon McMenemy Mengarang Soal Prestasinya

Mantan pemain tim nasional Indonesia, Yeyen Tumena, hadir di ruang studio JUARA pada Kamis (20/10/2016).Weshley Hutagalung/Juara.net Mantan pemain tim nasional Indonesia, Yeyen Tumena, hadir di ruang studio JUARA pada Kamis (20/10/2016).

Yeyen menyatakan McMenemy pernah diundang mengikuti kursus lisensi pelatih Pro AFC. Yeyen memperlihatkan bukti surat undangan berkop PSSI yang dibuat pada Januari 2018.

Yeyen menilai surat tersebut tak mungkin dibuat PSSI tanpa pengecekan ke AFC. AFC juga tentu memberikan izin atas dasar kepatutan yang bersangkutan.

Namun, ketika itu, McMenemy memilih tidak ikut kursus tersebut karena masih ingin fokus bersama Bhayangkara.

"Karena kegiatan tim Bhayangkara FC di kompetisi, dia memutuskan fokus bersama tim," lanjut Yeyen.

Baca juga: Riko Simanjuntak Tak Sabar Dilatih Simon McMenemy di Timnas

Menurut Yeyen, tidak ada regulasi yang menyatakan pelatih kepala harus bersertifikat A Pro. Sebab, lisensi yang dibutuhkan minimal hanya A AFC, sedangkan asistennya cukup B AFC.

Walau demikian, dengan prestasi selama menangani Bhayangkara, Yeyen menilai Simon layak menangani timnas.

Selama dua musim, Simon mampu membawa Bhayangkara menjuarai Liga 1 2017 dan peringkat ketiga pada Liga 1 2018.

"Dia mendapatkan kesempatan untuk menjadi pelatih timnas itu bukan dia yang minta, tapi diputuskan oleh PSSI," ucap Yeyen.

Baca juga: Simon McMenemy dan Daftar Pelatih Timnas Indonesia Sepanjang Masa

Pelatih Persipura Jayapura, Peter Butler (kanan) dalam konferensi pers usai dikalahkan Arema FC di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jumat (27/4/2018)KOMPAS.com / Andi Hartik Pelatih Persipura Jayapura, Peter Butler (kanan) dalam konferensi pers usai dikalahkan Arema FC di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jumat (27/4/2018)

Sebelumnya, Butler menuding McMenemy telah mengarang prestasinya.

Dilansir BolaSport.com dari Tribun Medan, Butler bahkan mengatakan McMenemy telah berbohong terkait lisensinya. Butler menilai McMenemy tak memiliki sertifikat pelatih UEFA Pro untuk melatih timnas.

Tak hanya itu, Peter Butler juga mengatakan alasan Simon McMenemy hanya tiga bulan melatih timnas Filipina karena tak memiliki lisensi.

Baca juga: Ditinggal Simon McMenemy, Bhayangkara Tidak Target Juara Musim Depan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

Internasional
Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Internasional
IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

Sports
Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com