Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awal Mula "Boxing Day" Identik dengan Sepak Bola di Inggris...

Kompas.com - 26/12/2018, 17:14 WIB
Aswab Nanda Pratama,
Bayu Galih

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tanggal 26 Desember di Inggris diperingati sebagai Boxing Day. Menurut banyak sumber, momen ini berasal dari tradisi pemberian hadiah dari para bangsawan, tuan tanah, hingga pemilik modal kepada pekerja yang telah lembur ketika Natal berlangsung.

Sejak saat itulah, tradisi boxing day terus dilakukan sampai hari ini. Karena ketenarannya, banyak negara-negara mengadopsi tradisi ini.

Biasanya, tradisi yang dilakukan adalah mulai dari mengadakan pertandingan olahraga, kumpul keluarga, maupun berbelanja di pusat perbelanjaan.

Di Inggris, boxing day identik dengan sepak bola. Biasanya pada 26 Desember diselenggarakan beberapa pertandingan sepak bola dan menjadi tontonan bagi orang-orang Inggris.

Adapun, di Premier League laga boxing day juga menjadi peristiwa penting karena biasanya menentukan peringkat paruh musim.

Kenapa sepak bola dimainkan pada boxing day?

Pada sebagian besar negara, setelah Natal biasanya digunakan untuk istirahat musim dingin. Setidaknya, ini momen untuk berkumpul bersama keluarga besarnya. Namun, hal itu sama sekali tak terjadi di Inggris.

Setelah Natal, Inggris merayakan boxing day dan mengadakan pertandingan sepak bolanya. Setidaknya 10 pertandingan digelar dalam satu hari, tiap liga yang ada. Kondisi ini menjadi tontonan masyarakat dunia ketika sebagian besar liga lainnya beristirahat sejenak.

Kondisi ini menjadi pemasukan tambahan bagi pengiklanan dan hak siar akan Premier League ke berbagai penjuru dunia. Secara komersial, ini juga merupakan pemasukan besar bagi klub-klub yang sedang bertanding

Uniknya lagi, banyak pendukung yang harus melakukan perjalanan jauh ketika tim mereka bertanding, hal ini terjadi karena banyak jadwal kereta yang dikurangi.

Karena pertandingan ini menghasilkan banyak keuntungan, beberapa negara juga mengadakan pertandingan setelah Natal.

Baca juga: Tradisi Boxing Day, Perayaan yang Bermula dari Kelas Pekerja Inggris

Tradisi sepak bola

Tradisi permainan sepak bola pada momen setelah Natal tampaknya ada beberapa versi. Versi yang pertama berasal dari adopsi permainan sepak bola yang dilakukan oleh klub di Inggris.

Dilansir dari The Sun, tradisi itu berawal dari pertandingan sepak bola pada 1888/1889 antara Preston North End mengalahkan Derby County 5-0. Sejak saat itu, pertandingan boxing day mulai dilakukan.

Kemudian, versi yang kedua akibat genjatan senjata yang terjadi antara tentara Inggris dan Jerman selama Perang Dunia 1 pada 1914 di perbatasan Belgia.

Dilansir dari thought.co, pasukan Jerman yang berada di parit keluar dan mendatangi pasukan Inggris. Pasukan Jerman berteriak "Selamat Natal" menggunakan bahasa lawannya.

Baca juga: 25 Desember 1914, Gencatan Senjata Natal Saat Perang Dunia I, Dua Kubu Pesta Bersama

Gencatan Hari Natal 1914The Independent Gencatan Hari Natal 1914
Karena pasukan Jerman datang tak membawa senjata, kedua pihak kemudian berani mendekat dan mulai mengulurkan tangan untuk berjabat tangan. Akhirnya momen ini disambut tentara Sekutu dengan baik dan saling menukar senyuman.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Siaran Langsung & Jadwal Tim Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Siaran Langsung & Jadwal Tim Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Timnas Indonesia
Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Liga Indonesia
Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada 'Peran' Suporter

Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada "Peran" Suporter

Timnas Indonesia
Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan 'Terbang' demi Timnas Indonesia

Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan "Terbang" demi Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Liga Inggris
Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Liga Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Timnas Indonesia
BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

Sports
Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Liga Inggris
Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Badminton
Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com