JAKARTA, KOMPAS.com - Manajer tim nasional Indonesia di Piala AFF 2010, Andi Darussalam Tabusala, membantah tim yang dipimpinnya terlibat dalam pengaturan hasil laga atau match fixing pada laga final kontra Malaysia.
Andi menyatakan memiliki reputasi dalam membongkar kasus pengaturan skor. Ia bahkan mengaku menjadi orang pertama membuka kasus suap dalam persepakbolaaan nasional, tepatnya pada sebuah laga di era Galatama.
"Saya hidup di bola sejak 1982. Pertama buka kasus suap saya," kata Andi di Jakarta, Kamis (20/12/2018).
Baca juga: Andi Darussalam: Pengaturan Skor Terjadi dalam Kondisi Seperti Ini
Pada saat itu, Andi menyebut dapat membongkar kasus suap yang melibatkan pemain berdasarkan pengakuan orang bersangkutan.
Berdasarkan pengalaman itulah, Andi menyatakan mendukung adanya upaya kepolisian dan PSSI untuk mengusut dugaan match fixing dalam sepak bola Indonesia.
"Makanya dengan adanya Satgas PSSI dari Kepolisian, kemudian dari PSSI juga ada tim ad hoc, itu bagus sekali untuk bekerja sama," ucap Andi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.