Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simon McMenemy Bicara soal Pertandingan Melawan PSM

Kompas.com - 04/12/2018, 11:40 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Pelatih Bhayangkara FC, Simon McMenemy, mengatakan hasil imbang tanpa gol melawan PSM Makassar pada pekan ke-33 Liga 1 2018 di Stadion PTIK, Melawai, Jakarta Selatan, Senin (3/12/2018), membuatnya sangat kecewa. Dia mengakui bahwa hasil tersebut justru menguntungkan klub lain yang tidak disebutkan namanya.

Hasil imbang itu memang membuat Bhayangkara FC agak rugi karena gagal menggeser Persib Bandung di posisi ketiga. Bhayangkara FC yang duduk di peringkat keempat tertinggal satu poin dari Persib.

Baca Juga: Peluang Juara Liga 1 2018 Menipis, Pelatih PSM Sindir Laga Bali United Vs Persija Jakarta

Di sisi lain, PSM juga sangat rugi karena gagal meraih poin penuh. Raihan satu poin tersebut membuat skuad Juku Eja gagal menggeser Persija Jakarta yang berada di puncak klasemen sementara Liga 1 2018.

Peluang juara PSM pun mengecil karena pertandingan Liga 1 2018 menyisakan satu pertandingan. Saat ini PSM memiliki 58 poin, tertinggal satu angka dari Persija.

"Saya ingin menyampaikan ke semua penonton, bahwa pertandingan tadi sangat netral dan ini laga bagus dari kedua tim yang benar-benar fight dan mau menang," kata Simon.

"Saya sangat kecewa karena laga ini bukan pertandingan menguntungkan untuk Bhayangkara FC dan PSM. Hasil ini sangat berarti untuk orang lain, saya kecewa," katanya menambahkan.

Bhayangkara FC masih menyisahkan satu pertandingan melawan Bali United pada pekan ke-34 Liga 1 2018 di Stadion PTIK, Minggu (9/12/2018). Pelatih asal Skotlandia itu menargetkan tim asuhannya bisa mendapat poin penuh demi menutup kompetisi dengan kemenangan.

"Kami masih ada satu laga lagi melawan Bali United," kata mantan pelatih tim nasional Filipina ini.

Simon juga menambahkan bahwa ia enggan mengomentari kepemimpinan wasit yang bertugas mengawal jalannya pertandingan melawan PSM. Dia pun menyadari ada kekecewaan yang sangat mendalam dari pelatih PSM, Robert Rene Albert.

"Saya paham rasa frustrasi dari PSM dan Rene Albert. Dia juga bertanya-tanya mengapa tambahan waktu hanya dua menit, padahal bisa lebih," ujarnya.

"Saya bersimpati kepada PSM tetapi saya tidak mau berbicara terlalu lebar," kata Simon memungkasi. (Mochamad Hary Prasetya)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BolaSport
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com