KOMPAS.com - Laga El Clasico di Camp Nou ketika Barcelona menaklukkan Real Madrid 5-1, Minggu (28/10/2018), memberikan dampak negatif bagi Kylian Mbappe. Gara-gara telat datang, dia tak masuk skuad inti ketika Paris Saint-Germain (PSG) melawan Marseille.
Pelatih Thomas Tuchel tak memasukkan Mbappe dan Adrien Rabiot dalam laga bertajuk Le Classique di Liga Perancis, Minggu (28/9/2018). Ternyata, Mbappe dan Rabiot mendapat sanksi indispliner karena terlambat 25 menit saat mengikuti pertemuan tim sebelum pertandingan melawan Marseille.
Baca Juga: Comeback usai Pensiun Dini, Eks Wonderkid Real Madrid Langsung Cicipi Gelar Juara di Liga Belanda
"Itu adalah sanksi indisipliner. Kerja sama tim selalu lebih penting ketimbang kemampuan individu," ujar Tuchel setelah pertandingan.
Mbappe dikabarkan beberapa kali datang terlambat dalam agenda tim, salah satunya saat latihan. Namun kali ini, alasan keterlambatan Mbappe sedikit berbeda karena seperti dilansir BolaSport.com dari Mirror, media-media Perancis mengabarkan bahwa dia menonton pertandingan Barcelona versus Real Madrid.
Menyaksikan pertandingan antara dua tim yang disebut-sebut sebagai yang terbaik di dunia nampaknya menginspirasi permainan Mbappe. Masuk ke lapangan pada menit ke-62, Mbappe langsung berperan besar dalam dua gol PSG untuk memetik kemenangan dengan skor 2-0.
Baru tiga menit bergabung dengan rekan-rekannya, Mbappe mencetak gol melalui solo run setelah menerima umpan Angel Di Maria. Gol kedua Les Parisiens pada pengujung laga juga tidak terlepas dari kreasi pemain berusia 19 tahun tersebut.
Umpan terobosan Mbappe ke Neymar dilanjutkan sang pemain timnas Brasil dengan sebuah assist yang diselesaikan dengan sempurna oleh Julian Draxler.
Namun begitu, kontribusi Mbappe bagi timnya ternyata tidak membuat Tuchel sepenuhnya bahagia. Pelatih yang dikenal tegas tersebut justru sedikit kesal.
"Saya benci bermain tanpa Kylian dalam pertandingan seperti ini. Dia tampil bagus, tetapi saya tidak suka. Situasi ini sedikit sulit," ujar Tuchel.
Adapun Mbappe lebih memilih untuk menegaskan peran pentingnya di dalam tim ketimbang mengomentari hukuman yang diterimanya.
"Tim yang besar bergantung pada sebuah kepemimpinan dan mereka harus membuat perbedaan di momen-momen krusial," kata Mbappe yang dilansir BolaSport.com dari ESPN.
"Saya pikir saya bisa mengambil peran ini. Saya melakukannya hari ini. Saya harus tetap melanjutkannya dan bertahan di jalur yang tepat," imbuhnya. (Ardhianto Wahyu Indraputra)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.