French Open 2018, Greysia/Apriani Akui Sempat Tertekan Sebelum Menang

PARIS, KOMPAS.com - Tekanan lawan sempat mengganggu pasangan ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu, saat melakoni laga perempat final French Open 2018.

Greysia/Apriyani merebut tiket ke semifinal setelah mengalahkan wakil Denmark, Maiken Fruergaard/Sara Thygesen, di Stade Pierre de Coubertin, Paris, Prancis, Jumat (26/10/2018).

Mereka dipaksa bermain tiga gim sebelum mengunci kemenangan dengan skor 18-21, 21-16, 21-12.

Greysia/Apriyani mengakui kesulitan pada gim pertama sehingga kalah dari pasangan Denmark.

"Pada gim pertama, kami merasa tertekan lawan, mereka sulit dimatikan," kata Apriyani Rahayu dikutip BolaSport.com dari Badminton Indonesia.

Baca juga: Mainkan Duel Panjang, Greysia Polii Akui Hilang Fokus

"Mungkin mereka juga percaya diri dengan kemenangan kemarin (Kamis) melawan pasangan Jepang. Namun, pada game kedua dan ketiga, kami bisa keluar dari tekanan," ucapnya

Greysia/Apriyani pun mengambil pelajaran dari pertandingan melawan pasangan Denmark itu.

"Pada gim kedua dan ketiga, kami lebih fokus dan lebih atraktif berpikir sehingga bisa menjalankan strategi kami," ujar Greysia menambahkan.

"Ini jadi pelajaran buat kami, harus langsung in dari gim pertama. Kami pun saling mengingatkan di lapangan tadi," lanjutnya.

Greysia/Apriyani akan berhadapan dengan pasangan Jepang, Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara, pada babak semifinal yang berlangsung pada Sabtu (27/10/2018) malam. (Samsul Ngarifin)

Baca juga: Hasil French Open 2018, Greysia/Apriyani Sukses Melaju ke Semifinal