LOS ANGELES, Kompas.com — Pimpinan UFC, Dana White, menganggap rencana pertarungan antara atlet tarung bebas Khabib Nurmagomedov dan petinju ternama Floyd Mayweather Jr tak mungkin terwujud.
Padahal, Nurmagomedov yang awal bulan ini mengalahkan Conor McGregor telah mempertimbangkan kemungkinan mega tarung antara dirinya dengan Mayweather Jr di Moskwa.
"Jangan perhatikan hal itu. Pertama-tama, tim Myweather tidak pernah menghubungi saya. Khabib itu masih terikat kontrak dengan UFC. Kami belum berbicara dengan siapa pun di pihak Floyd."
"Jika Nurmagomedov ingin menghadapi Mayweather, ia harus berlaih dari tarung bebas ke tinju. Ini berarti harus ada izin dari UFC," kata dana White.
Dana White sendiri menginginkan Nurmagomedov untuk menghadapi petarung bebas asal Amerika, Tony Ferguson. "Anda harus menghadapi Tony. Ia pemegang sabuk juara, belum pernah kehilangan gelar. Saya kira ia berhak untuk pertarungan itu."
Nurmagomedov sudah mengutarakan keinginannya menghadapi Mayweather di stadion sepak bola Luzhniki di Moskwa di hadapan 100.000 penonton. Ia telah membicarakan rencana ini dengan Sekretaris Jenderal Federasi Tinju Rusia Umar Kremlev.
"Kami telah membicarakan kemungkinan pertarungan dengan Myaweather. Kami ingin pertarungan dilakukan di Luzhniki yang legendaris dan dihadiri 100.000 penonton. Ini akan mencatat rekor dunia untuk pay-per-view."
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.