Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Lagu Kebangsaan Korut pada Pembukaan Laga Yordania Vs Korsel

Kompas.com - 23/10/2018, 16:49 WIB
Tri Indriawati

Penulis

Sumber AFP

 

KOMPAS.com - Laga timnas U-19 Korea Selatan (Korsel) melawan timnas U-19 Yordania di Piala Asia U-19 dinodai insiden salah memutar lagu kebangsaan.

Korsel menantang Yordania pada laga lanjutan Grup C di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, Senin (22/10/2018) malam.

Seperti ritual sebelum pertandingan internasional pada umumnya, kedua kesebelasan berbaris di lapangan untuk menyanyikan lagu kebangsaan masing-masing negara.

Para pemain timnas U-19 Korsel meletakkan tangan di dada mereka dan bersiap bernyanyi ketika musik mulai diputar. Namun, mereka urung bernyanyi dan tercengang bingung karena yang diputar bukan lagu kebangsaan Korsel "Aegukga", melainkan lagu kebangsaan Korea Utara (Korut).

Staf pelatih timnas U-19 Korsel segera memberi tahu ofisial pertandingan soal kesalahan lagu kebangsaan yang diputar. Lagu kebangsaan Korsel pun akhirnya berkumandang dan setelah itu laga dimulai.

Korsel berhasil mengalahkan Yordania dengan skor 3-1 pada laga itu. Kemenangan ini membuat Korsel berada di puncak klasemen Grup C dengan raihan empat poin.

Baca juga: Piala Asia U-19, UEA Siapkan Ali Saleh untuk Hadapi Indonesia

 

Meski laga telah usai, timnas U-19 Korsel masih belum terima dengan insiden salah memutar lagu kebangsaan di turnamen internasional ini.

Federasi sepak bola Korsel mengatakan akan melayangkan komplain resmi ke Federasi Sepak Bola Asia (AFC) terkait insiden ini.

"Ini kali pertamanya lagu kebangsaan Korut diputar, bukannya Aegukga, di pertandingan resmi untuk level apa pun di tim nasional sepak bola," kata Federasi sepak bola Korsel dalam sebuah pernyataan yang dirilis AFP.

Komite pertandingan Piala Asia U-19 di Indonesia mengakui kesalahan operator audio dalam memutar lagu kebangsaan.

"Selama latihan, lagu kebangsaan Korsel yang dimainkan. Namun entah bagaimana, operator kemudian memutar lagu yang salah," kata koordinator media Piala Asia U-19, Gatot Widagdo.

"Operator itu telah diganti dan kami telah meminta maaf kepada Korsel secara lisan dan tertulis. Seseorang dari AFC harus memonitor dan menjaga ruang kontrol," tutur Gatot menambahkan.

Baca juga: Piala Asia U-19, Hasil Laga Grup B dan C Hari Ini

 

Ini bukan kali pertama olah raga dibumbui perselisihan politik antara kedua negara Korea itu. Pada Olimpiade 2012, tim sepak bola wanita Korut memilih meninggalkan lapangan menjelang laga fase grup di Glasgow karena mereka diperkenalkan di samping gambar bendera Korsel.

Sebenarnya, hubungan Korsel dan Korut sempat mencair akhir-akhir ini. Korut dan Korsel juga menurunkan tim gabungan untuk beberapa cabang olahraga (cabor) Asian Games yang juga digelar di Indonesia, dua bulan lalu. Tim basket putri Korea Bersatu bahkan berhasil mencapai final.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com