Neymar Tak Akan ke Real Madrid atau Kembali ke Barcelona

KOMPAS.com — Bek Paris Saint-Germain, Marquinhos, menyebutkan rumor Neymar akan segera meninggalkan Kota Paris untuk bergabung ke Real Madrid atau kembali ke Barcelona tidaklah benar.

Menurut Marquinhos, Presiden PSG Nasser Al-Khelaifi bukan tipe orang yang rela melepas pemain pentingnya. Tidak hanya itu, Neymar sendiri juga sudah menyatakan ingin merealisasikan mimpinya di PSG.

Dua alasan itu menjadi dasar keyakinan Marquinhos akan masa depan kompatriotnya di Brasil itu.

"Semua orang tahu presiden kami, bagaimana dia memperlakukan orang dan rasa cintanya kepada para pemain penting klub," kata Marquinhos dikutip dari Goal, Senin (22/10/2018).

"Jadi, saya rasa tidak ada alasan dia (Neymar) akan pergi. Dia juga sudah menyanggah rumor itu di sosial media, saya tidak bisa berbicara banyak lagi. Anda harus menanyakan langsung kepadanya," tutur Marquinhos menambahkan.

Baca juga: Pelatih Barcelona: Neymar Kembali? Segalanya Mungkin di Sepak Bola

Marquinhos kemudian memberikan masukan kepada Real Madrid dan Barcelona agar tidak lagi berpikir untuk membeli Neymar.

"Saya doakan semoga Real Madrid dan Barcelona mendapat keberuntungan untuk usahanya membawa Neymar keluar dari Paris," kata Marquinhos.

Pada musim ini, Neymar akan menjalani musim keduanya di PSG. Neymar cukup sukses beradaptasi di Liga Perancis karena berhasil menyabet penghargaan pemain terbaik musim lalu meski sempat dilanda cedera yang cukup lama.

Baca juga: Real Madrid dan Barcelona Bisa Boyong Neymar Tanpa Izin PSG

Rumor Barcelona ingin membawa Neymar kembali ke Camp Nou baru muncul akhir-akhir ini.

Banyak media Spanyol memberitakan hal itu karena hingga saat ini Barcelona masih belum bisa menemukan pemain yang sanggup mengisi posisi Neymar.

Sementara itu, Real Madrid dikabarkan mengincar Neymar pada bursa transfer musim panas tahun ini.

Real Madrid disebut menginginkan Neymar setelah melepas Cristiano Ronaldo ke Juventus.