Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Luis Milla Ucapkan Salam Perpisahan hingga Kritik PSSI

Kompas.com - 22/10/2018, 05:00 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Jalu Wisnu Wirajati

Tim Redaksi

Sumber Instagram

KOMPAS.com — Mantan pelatih Timnas Indonesia asal Spanyol, Luis Milla, menyampaikan salam perpisahan setelah dirinya dan PSSI tidak lagi bekerja sama, Minggu (21/10/2018).

Kepastian Luis Milla tidak lagi melatih timnas Indonesia sudah diketahui sejak Minggu siang. Komite Eksekutif (Exco) PSSI sepakat untuk menunjuk asisten Luis Milla saat masih menjabat, Bima Sakti, sebagai pelatih kepala timnas untuk Piala AFF 2018.

Sebenarnya, PSSI memutuskan untuk memperpanjang kontrak Luis Milla selama satu tahun saat kontraknya habis pada Agustus lalu.

Selama negosiasi, banyak kabar miring yang muncul seperti penunggakan gaji Luis Milla, hingga kekecewaan PSSI yang mempertanyakan profesionalitas pelatih asal Spanyol itu dan agennya.

Terlepas dari hal itu, pada akhirnya kebersamaan Luis Milla dan timnas Indonesia harus berakhir. 

Baca Juga: Bima Sakti Ditunjuk Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Inilah Daftar Pelatih Seluruh Peserta Piala AFF 2018

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Luis Milla (@luismillacoach) pada 21 Okt 2018 jam 7:53 PDT

Dalam ucapan perpisahannya, Luis Milla mengucapkan terima kasih kepada seluruh staf dan pemain yang telah bekerja sama dengan dirinya.

Tidak hanya itu, Luis Milla juga menulis kritik kepada PSSI terkait kontrak, manajemen, dan profesionalitas para petinggi organisasi.

Ucapan perpisahan ini ditulis Luis Milla di akun instagram pribadinya yang disertai beberapa foto selama dia bekerja di Indonesia.

Selama satu setengah tahun bekerja di Indonesia, Luis Milla mempersembahkan medali perunggu pada  SEA Games 2017.

Asian Games 2018 menjadi turnamen terakhir Luis Milla dan membawa Indonesia melaju hingga babak 16 besar.

Baca juga: PSSI Batal Perpanjang Kontrak Luis Milla, Warganet Murka

Berikut adalah ucapan lengkap perpisahan Luis Milla:

"Hari ini bukan hari yang mudah bagi saya, karena saya tidak akan melanjutkan melatih di Indonesia. Proyek selama satu setengah tahun telah selesai.

"Meskipun manajemen sangat buruk, pelanggaran kontrak, dan para pemimpin yang kurang profesional selama 10 bulan terakhir, saya merasa telah melakukan pekerjaan dengan baik."

"Indonesia akan menjadi rumah kedua bagi saya, sebagaimana istri, asisten dan diri saya diperlakukan sangat baik di sana."

"Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh staf saya atas segala dukungan dan kerja keras yang telah dilakukan, terutama BIMA, BAYU, DOCTOR PAPI, SR. ENRI, SUDIR, ARMIN, ALI, MANU, IPANG, dan UCCI. Sebuah kehormatan bisa bekerja dengan kalian semua!"

"Pada akhirnya saya tidak mau mengucapkan selamat tinggal tanpa menyebut pemain, yang telah menunjukkan komitmen, kesopanan, dan kemauan untuk berkembang dengan perilaku yang sangat baik."

"Saya tidak akan melupakan kalian dan kalian akan selalu di hati saya. Ingat kalian punya teman di Spanyol apa pun yang terjadi."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Instagram
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Internasional
IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

Sports
Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com