SURABAYA, KOMPAS.com - Cedera patah tulang betis kanan yang dialami Robertino Pugliara menjadi pukulan telak bagi Persebaya. Pasalnya, peran Pugliara sebagai gelandang serang tidak tergantikan.
Pugliara harus mengakhiri kompetisi Liga 1 2018 lebih cepat. Dia harus beristirahat total untuk proses pemulihan selama lebih kurang enam bulan.
Pelatih Persebaya, Djadjang Nurdjaman, mengatakan, posisi Pugliara di Persebaya cukup vital. Perannya sebagai kreator serangan tim juga tak tergantikan.
Baca juga: Dikalahkan Borneo FC, Tren Negatif Djanur bersama Persebaya Berlanjut
"Ini pukulan buat Persebaya karena tidak ada yang bisa menggantikannya. Kami harus gunakan pemain yang ada (di sisa musim)," kata Djanur, sapaan Djadjang Nurdjaman, Senin (15/10/2018).
Menurut Djanur, satu-satunya pemain yang bisa diharapkan mampu menggantikan peran Pugliara adalah kapten Rendi Irwan.
Namun, bila Rendi mengalami masalah yang sama (cedera), Djanur akan melakukan antisipasi dengan menyiapkan opsi pemain lain.
"Sekarang tinggal Rendi stoknya, mungkin harus merekayasa dengan memainkan pemain lain jika Rendi ada masalah (cedera)," tutur Djanur.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.