Nasib Lopetegui Ditentukan Saat El Clasico

KOMPAS.com - Mayoritas media di Spanyol setuju nasib pelatih Real madrid, Julen Lopetegui, akan ditentukan saat laga el clasico. Hasil pertandingan melawan Barcelona pada 28 Oktbober menjadi penentu masa depan Lopetegui di Santiago Bernabeu.

Real Madrid sedang mengalami tren negatif. Tim berjulukan Los Blancos ini gagal menang dalam empat laga terakhir di semua ajang.

Baca juga: Satu Alasan Terbesar PSG Tak Beli Cristiano Ronaldo dari Real Madrid

Tak hanya itu. Real Madrid juga mandul alias gagal mencetak gol dalam empat partai tersebut.

Real Madrid kalah 0-3 melawan Sevilla (27/9/2018), imbang 0-0 kontra Atletico Madrid (30/9/2018), kalah 0-1 dari CSKA Moskva (3/10/2018) di Liga Champions sebelum kemudian kalah lagi dari Alaves 0-1 akhir pekan lalu.

Hasil buruk tersebut membuat media-media di Spanyol kemudian memberitakan bahwa nasib Lopetegui kini berada di ujung tanduk. Bahkan mereka sudah memberikan prediksi sampai kapan Lopetegui akan diberi kesempatan untuk memperbaiki keadaan.

Tiga media besar Spanyol, Marca, Diario AS dan El Mundo Deportivo, mengatakan bahwa Lopetegui akan diberikan kesempatan hingga akhir Oktober nanti. Artinya, mantan pelatih timnas Spanyol itu tak akan dipecat usai tiga mendatang yang dilakoni Los Blancos.

Real Madrid akan menjamu Levante (20/10/2018) di Liga Spanyol dan Viktoria Plzen (24/10/2018) pada ajang Liga Champions. Setelah itu, Sergio Ramos dkk akan melakoni laga penuh gengsi di Camp Nou ketika melawan rival abadi mereka, Barcelona, Minggu (28/10/2018).

Andai gagal memberikan hasil positif pada tiga laga tersebut, khususnya pada partai el clasico, Lopetegui hampir pasti didepak.

Laporan-laporan tersebut juga menyebutkan bahwa kepercayaan terhadap Lopetegui saat ini sudah sangat rendah. Akan tetapi, klub tak mau memecat Lopetegui sebelum dia diberikan kesempatan untuk memperbaiki keadaan Real Madrid dalam tiga laga mendatang tersebut. (Thoriq Az Zuhri Yunus)