MERSEYSIDE, KOMPAS.com — Pelatih Liverpool Juergen Klopp mengaku memutuskan menyerang sisi kiri Paris Saint-Germain (PSG) pada laga babak penyisihan Grup C Liga Champions di Anfield, Selasa (18/9/2018) atau Rabu dini hari WIB.
Juergen Klopp memutuskan hal itu karena penyerang PSG, Neymar, memiliki kelemahan dalam hal bertahan.
"Neymar adalah pemain kelas dunia, tapi dia bukanlah pemain bertahan jadi kami mencoba melakukan hal itu," kata Juergen Klopp dilansir dari Four Four Two, Rabu (19/9/2018).
Baca juga: Hasil Liga Champion, Drama 5 Gol Antarkan Liverpool Raih Kemenangan
"Neymar di sayap kiri bukanlah ide yang buruk dan membuat kami cukup kesulitan ketika bertahan. Kami harus lebih fokus dan kami merasa sudah melakukannya dengan baik. Kami menutup lapangan lebih luas dan menekan dan ketika kami memegang bola membuat mereka berlari dan menggunakan sayap kanan," ujar Klopp menambahkan.
Lebih lanjut, bek Liverpool, Virgil van Dijk, mengklaim timnya tidak punya rencana spesifik untuk mematikan Neymar.
"Kami tidak punya rencana menghentikan Neymar. Taktik kami adalah mengendalikan seluruh tim PSG. Mereka punya banyak pemain hebat dan Liverpool menerapkan rencana dengan baik," kata Van Dijk, seperti dikutip BolaSport.com dari UEFA.
Meski gembira dengan tiga poin timnya, Van Dijk meminta timnya tidak buru-buru terlalu senang.
Baca juga: Hasil Lengkap Liga Champion - Liverpool dan Inter Milan Menang Dramatis
"Betul, Liverpool memulai Liga Champions dengan baik, tapi kami belum memenangi gelar. Kami semua harus menunjukkan penampilan konsisten tiap pekan atau tiga hari sekali. Yang jelas, hari ini para pemain Liverpool gembira," ujarnya.
Pada laga ini, Liverpool berhasil menang atas PSG dengan skor 3-2.
The Reds meraih tiga poin perdana mereka berkat gol yang dicetak Daniel Sturridge (30'), James Milner (36'-pen), dan Roberto Firmino (90+2').
Adapun PSG hanya sanggup membalas lewat gol Thomas Meunier (40') dan Kylian Mbappe (83').
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.