Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Putu Gede Sebut Konsentrasi dan Mental Pemain Perseru Masih Kurang

Kompas.com - 17/09/2018, 13:40 WIB
Hamzah Arfah,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Pelatih Perseru Serui, Putu Gede, menilai konsentrasi dan mental anak-anak didiknya masih lemah sehingga gagal mengamankan poin sempurna saat menjamu PSMS Medan di Stadion Manora, Serui, Minggu (16/92018).

Sempat unggul melalui eksekusi penalti Alberto De Paula pada menit ke-72, gawang Perseru harus kebobolan berkat gol yang dicetak pemain PSMS, Erwin Ramdani, pada masa injury time babak kedua.

Perseru harus puas hanya mengantongi satu poin setelah meraih hasil imbang 1-1 atas PSMS.

“Untuk saat ini, masalah konsentrasi dan mental (bertanding) anak-anak menjadi hal penting yang harus segera dibenahi,” ujar Putu Gede saat dihubungi Kompas.com, Senin (17/9/2018).

Menurut Putu Gede, masalah konsentrasi dan mental bertanding membuat anak didiknya gagal mengamankan poin penuh di kandang sendiri. 

Selain itu, para pemain Perseru Serui juga dilanda kelelahan dan tidak bugar saat menjamu PSMS.

Baca juga: Perseru Vs PSMS, Erwin Ramdani Hindarkan Ayam Kinantan dari Kekalahan

“Memang kemarin bukan penampilan terbaik kami di kandang sebab beban pertandingan kandang yang begitu besar dirasakan oleh para pemain, setelah kami gagal mendapatkan hasil positif dalam laga sebelumnya,” ucap dia.

Meski demikian, Putu Gede tetap bersyukur dan mengapresiasi penampilan anak didiknya dalam laga kontra PSMS. Menurutnya, seluruh penggawa Perseru telah mengerahkan kemampuan meski belum maksimal.

“Saya tetap mengapresiasi penampilan para pemain karena para pemain sudah berusaha maksimal untuk bermain baik, serta berusaha untuk bisa mempertahankan keunggulan," kata Putu Gede.

Baca juga: Pelatih Perseru Berharap Cedera Escobar dan Mazinho Tidak Parah

"Bagaimana pun raihan satu poin ini tetap kami syukuri. Selanjutnya, kami akan lakukan evaluasi untuk pertandingan selanjutnya,” kata dia.

Hasil imbang membuat Perseru gagal memperlebar jarak dengan PSMS yang berada di dasar klasemen. Kedua tim ini hanya terpaut empat poin.

Perseru juga berpeluang disalip PSIS Semarang yang berada satu tingkat di peringkat ke-17. Sebab, PSIS masih akan bertanding melawan Persija Jakarta, Selasa (18/9/2018) besok, dengan kedua tim hanya berselisih satu angka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Liga Lain
Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Liga Champions
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com