PALEMBANG, KOMPAS.com — Direktur PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) Muddai Madang mengatakan, masuknya Erick Thohir sebagai investor Sriwijaya FC tak akan menghilangkan jati diri klub yang merupakan kebanggan warga Sumatera Selatan.
Bahkan, Erick diprediksi akan kembali mendulang prestasi yang lebih besar jika nantinya telah berkecimpung di Sriwijaya FC.
“Justru menambah daya bagi tim dari segi finansial dan promosi agar bisa berprestasi. Kita contoh Liverpool yang prestasinya mulai menanjak setelah masuk investor baru. Juga klub lain di Eropa, macam Inter Milan dan Chelsea dengan Roman Abramovic,” kata Muddai Madang.
aca juga : Hampir 2 Bulan Vakum, Pebulu Tangkis Tercantik Dunia Kembali Turun Lapangan dengan Pasangan Berbeda
Tak dimungkiri, prestasi tim Laskar Wong Kito jadi daya tarik bagi para investor. Sriwijaya FC pernah menjadi double winner, di samping tiga kali juara Copa Indonesia dan berlaga di Liga Champion Asia.
Jadi, kesempatan ini akan dimanfaatkan secara maksimal oleh manajemen untuk bisa mengembangkan Sriwijaya FC sehingga lebih baik ke depan.
“Kami membayangkan Sriwijaya FC seperti klub besar Eropa dan ini bukan omong kosong. Kami bisa wujudkan itu dan kami berkomitmen Sriwijaya FC akan tetap menjadi kebanggaan Sumsel. Gubernur juga harus tahu hal itu, tentu akan kami koordinasikan,” ujarnya.
DIberitakan sebelumnya, PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) yang menaungi klub sepak bola Sriwijaya FC saat ini sedang menjalin komunikasi dengan Erick Thohir untuk menjadi investor.
Muddai Madang mengatakan, diliriknya Erick Thohir selaku investor baru untuk memajukan Sriwijaya FC.
Rekam jejam Erick Thohir yang kini menaungi beberapa klub kelas internasional seperti Inter Milan di Italia dan DC United di Amerika akan menjadi magnet ekonomi bagi Sriwijaya FC.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.