Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persebaya Bertekad Tebus Kekalahan Saat Lawan Sriwijaya FC

Kompas.com - 13/09/2018, 10:13 WIB
Ghinan Salman,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Pelatih Persebaya Surabaya, Djadjang Nurdjaman, bakal mengevaluasi skuadnya setelah kekalahan yang didapat skuad Bajul Ijo saat menghadapi PS Tira di Stadion Gelora Bung Tomo, Selasa (11/9/2018).

PS Tira memukul Persebaya di hadapan ribuan bonek dengan kedudukan akhir 2-0 untuk kemenangan The Young Warriors.

Djanur, sapaan Djadjang Nurdjaman, menyebut lini serang dan pertahanan anak asuhnya perlu dibenahi.

Sebelum memainkan laga tandang pada pekan ke-22 Liga 1 2018 di Palembang, kandang Sriwijaya FC, Minggu (16/9/2018), Djanur akan menggelar pemusatan latihan pada Kamis (13/9/2018).

Baca juga: Djanur Ungkap Penyebab Kekalahan Persebaya dari PS Tira

Djanur ingin timnya bisa mencuri poin di Palembang untuk menebus kekalahan yang diterima Persebaya atas PS Tira.

Djanur berjanji akan berusaha keras untuk mendapatkan hasil maksimal saat menantang Sriwijaya FC.

"Kami harus berusaha keras untuk menebus kekalahan ini dengan memenangi pertandingan di kandang lawan (Sriwijaya FC)," ucap Djanur.

Meski demikian, Djanur mengaku tidak mudah untuk bisa mencuri poin di kandang Sriwijaya. Pasalnya, tim tuan rumah pasti selalu ingin menang di partai kandang.

"Tidak gampang (mengalahkan Sriwijaya FC), tetapi kami bertekad untuk itu (menang)," tutur Djanur.

Baca juga: Hasil Liga 1, Persija Jakarta Menang Dramatis di Kandang Lawan

Kemenangan akan sangat berarti bagi Persebaya untuk bisa memperbaiki posisi di klasemen. Sejauh ini, skuad Green Force tak beranjak di posisi ke-13 dengan koleksi 25 poin.

"Ada satu kali latihan mungkin di hari Kamis nanti sebelum Jumat kami berangkat ke Palembang. Kami akan evaluasi kekalahan ini (lawan PS Tira)," ucap Djanur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Persebaya Vs Bali United, Teco Minta Bali Kerja Keras

Persebaya Vs Bali United, Teco Minta Bali Kerja Keras

Liga Indonesia
Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Liga Inggris
Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Liga Indonesia
Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Liga Italia
Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com