Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Widodo Akui Bali United Kesulitan di Babak Pertama Saat Lawan Persela

Kompas.com - 12/09/2018, 10:10 WIB
Kontributor Bali, Robinson Gamar,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com - Pelatih Bali United, Widodo C Putro, mengakui anak asuhnya sempat kesulitan saat menghadapi tekanan anak-anak Persela Lamongan dalam lanjutan Liga 1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Bali, pada Selasa (11/9/2018) sore.

Hal itu tidak lepas dari libur panjang kompetisi selama berlangsungnya Asian Games 2018.

"Secara umum, kami memenangi pertandingan, tetapi babak pertama kami cukup kelabakan, wajar pertandingan setelah liburan banyak kehilangan momentum," kata Widodo.

Gol pembuka tuan rumah dilesakkan Ilija Spasojevic pada menit kelima. Persela kemudian menyamakan kedudukan pada menit ke-27 melalui sundulan Wallace Costa Alves.

Baca juga: Hasil Liga 1, 5 Gol Warnai Kemenangan Bali United atas Persela

Skor kembali berubah saat wasit menunjuk titik putih pada menit ke-30 seusai pemain Persela Lamongan menyentuh bola dengan tangan yang berhasil dieksekusi Nick van Der Velden.

Anak-anak Joko Tingkir terus menekan dan berhasil memaksa skor menjadi 2-2 jelang turun minum. Gol penyeimbang lahir melalui kaki Moch Fachmi Al Ayyubi.

Gol kemenangan tuan rumah hadir pada menit ke-65 babak kedua melalui titik penalti yang dicetak oleh Antonius Johnsen Melvin Plate.

Baca juga: Hasil Liga 1, PS Tira Raih Poin Penuh di Kandang Persebaya

Widodo sendiri enggan menanggapi protes dari tim Persela yang menilai buruknya kepemimpinan wasit.

Menurut Widodo, dia berdiri pada jarak yang cukup jauh sehingga tidak melihat secara pasti sampai wasit memberi hadiah penalti kepada Bali United.

"Posisi berdiri saya cukup jauh, ya jadi saya enggan berkomentar soal penalti itu," kata Widodo. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com