Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kroasia Terlecut karena Anggapan Miring Media Inggris

Kompas.com - 12/07/2018, 17:11 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Kapten timnas Kroasia, Luka Modric, membeberkan kesalahan fatal Inggris yang membuat ia dan rekan-rekan setimnya terlecut untuk menang.

Timnas Kroasia tampil mengejutkan pada laga semifinal Piala Dunia 2018. Tim berjulukan Vatreni ini menang tipis 2-1 dalam duel di Luzhniki Stadium, Moskow, Rabu (11/7/2018) waktu setempat atau Kamis dini hari WIB.

Kedua tim sempat berbagi gol 1-1 pada waktu normal lewat tendangan bebas Kieran Trippier (menit ke-5) dan sepakan keras Ivan Perisic (68'). Gol Mario Mandzukic pada masa extra time berhasil membuat Inggris mengubur mimpi guna memenagi Piala Dunia edisi kali ini.

(Baca Juga: 8 Klub Sudah Kirim Wakil di Final Piala Dunia 2018)

Kesuksesan tersebut terhitung luar biasa jika mengingat kondisi fisik Kroasia yang sudah terkuras dalam dua laga fase gugur. Menghadapi Denmark dan Rusia, Luka Modric dkk bermain 2 x 120 menit plus adu penalti.

Modric membeberkan bahwa spirit Kroasia muncul karena anggapan miring dari media-media Inggris. Sang kapten meyakini bahwa hal tersebut adalah blunder.

"Orang-orang berbicara... wartawan Inggris, pakar televisi. Mereka meremehkan Kroasia malam ini dan itu adalah kesalahan besar. Semua kata-kata dari mereka yang kami ambil, kami sedang membaca dan kami berkata, 'Oke, hari ini kita lihat siapa yang akan lelah'," katanya kepada ITV yang dinukil BolaSport.com.

"Mereka harus lebih rendah hati dan lebih menghormati lawan mereka," ucap Modric menegaskan.

Gelandang Real Madrid itu mengatakan bahwa ia begitu bangga dengan performa Kroasia hingga saat ini, khususnya pada laga semifinal.

“Kami menunjukkan lagi bahwa kami tidak lelah - kami mendominasi permainan secara mental dan fisik," tuturnya.

“Ini adalah pencapaian luar biasa bagi kami - ini adalah mimpi yang menjadi nyata setelah sekian lama. Kami berada di final dan itu adalah keberhasilan terbesar dalam sejarah Kroasia. Kami harus bangga," ujar Modric lagi.

Kroasia sudah dinanti Perancis pada partai puncak di Luzhniki Stadium, Moskow, Minggu (15/7/2018) waktu setempat. Perancis, yang ingin mengulangi kesuksesan menjadi juara Piala Dunia 1998, lolos setelah menang 1-0 atas Belgia. (Kautsar Restu Yuda)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Sumber BolaSport
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Juventus Catat Rekor Buruk, Allegri Salahkan Gaya Tiki-taka

Juventus Catat Rekor Buruk, Allegri Salahkan Gaya Tiki-taka

Liga Italia
Man City Vs Chelsea, Pesan Pochettino untuk Cole Palmer

Man City Vs Chelsea, Pesan Pochettino untuk Cole Palmer

Liga Indonesia
Respons Bhayangkara FC soal Dugaan Match Fixing dan Penyelidikan Satgas Antimafia Bola

Respons Bhayangkara FC soal Dugaan Match Fixing dan Penyelidikan Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Prediksi Persib Bandung Vs Persebaya, David da Silva Bisa Menggila, Rotasi…

Prediksi Persib Bandung Vs Persebaya, David da Silva Bisa Menggila, Rotasi…

Liga Indonesia
Prediksi Skor Manchester City Vs Chelsea Semi Final FA Cup

Prediksi Skor Manchester City Vs Chelsea Semi Final FA Cup

Liga Inggris
Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U23

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

Internasional
Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Internasional
IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

Sports
Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com